Page 4 - Struktur bumi dan dinamikannya
P. 4

Struktur bumi dan dinamikannya                                Kelas VII




                       Di  dalam  stratosfer  ini  terdapat  lapisan  isothermal  yang  terletak  pada
                       ketinggian sekitar 11 sampai 20 km dengan suhu udara yang beragam kurang
                       lebih 60 derajat C.


                       Lapisan yang bersuhu dingin dan hanya ditempati oleh ozon. Lapisan statosfer
                       berfungsi  sebagai  pelindung  dari  gelombang  radiasi  ultraviolet  yang  sangat
                       membahayakan  jika  terkena  kulit  manusia.  Lapisan  ozon  akan  menipis  jika
                       aktifitas di dunia banyak melakukan pengrusakan seperti penebangan pohon
                       secara massif.


                       Lapisan  yang  berada  di  atas  sub  lapisan  tropopause,  troposfer. Ciri  atau
                       karakteristik lapisan stratosfer yaitu berada pada ketinggian rata-rata 11 km
                       sampai  kira-kira  50  km,  temperatur  rata-rata  naik  dari  -56  derajat  celcius
                       sampai -2 derajat celcius di bagian atas (stratopause).


                       Stratopause  merupakan  lapisan  transisi  antara  stratosfer  dan  mesosofer.
                       Kenaikan  temperatur  yang  terjadi  utamanya  karena  penyerapan  radiasi
                       ultraviolet oleh ozon di atmosfer.


                       3. Lapisan Mesosfer


                       Lapisan  ketiga  penyusun  atmosfer  adalah  lapisan  mesosfer.  Lapisan  ini
                       terdapat pada ketinggian antara 49 sampai 85 km di atas permukaan bumi.
                       Lapisan ini juga merupakan tempat dimana meteor atau benda luar angkasa
                       yang akan menuju kebumi. Lapisan mesosfer juga berfungsi sebagai pemantul
                       gelombang radio dibumi.


                       Ciri  atau  karakteristik  lapisan  ini  yaitu  berada  pada  ketinggian  rata-rata  50
                       km sampai dengan 85 km dari permukaan bumi. Profil temperaturnya sama
                       dengan troposfer, menurun dengan bertambahnya ketinggian, dari -2 derajat
                       celcius  sampai  sekitar  -92  derajat  celcius  pada  bagian  lapisan  paling  atas
                       (mesopause).  Mesopause  merupakan  lapisan  transisi  antara  mesosfer  dan
                       termosfer.


                       Di daerah mesosfer kadang teramati fenomena aurora, karena terjadi proses
                       ionisasi  gas-gas  penyusunnya.  Gas-gas  menerima  radiasi  spektrum  energi
                       lengkap  dari  matahari.  Spektrum  energi  tinggi  ini  yang  sangat  berpengaruh
                       pada  orbital  elektron  setiap  atom,  sehingga  terjadi  proses-proses  yang
                       berkaitan dengan ionisasi.


                       4. Lapisan Termosfer


                       Transisi  dari  mesosfer  ke  termosfer  dimulai  pada  ketinggian  sekitar  81  km.
                       Dinamakan  termosfer  karena  kenaikan  temperatur  yang  cukup  tinggi  pada
                       IKA RIAN SARI, S.Pd                                                                 4
   1   2   3   4   5   6   7   8   9