Page 96 - E-Modul Pelatihan Pengurus Koperasi
P. 96

Untuk penetapan nilai dan angka skor rasio Modal Lembaga terhadap Total
                               Aset mengacu pada tabel di bawah ini,


                                   Tabel 2. 21 Penetapan rasio, nilai, kategori dan skor Rasio Modal

                                                     Lembaga terhadap Total Aset
                                    Rasio (%)           Nilai          Kategori       Kredit


                                       ≥ 10               1              Sehat          4


                                    7 < X < 10            2          Cukup Sehat        3

                                    4 < X < 7             3          Kurang Sehat       2


                                     0 < X < 4            4           Tidak Sehat       1


                                Sumber : Petunjuk Teknis Deputi Bidang Perkoperasian No.15 Tahun 2021

                              KKPKK  merupakan  pedoman  pemeriksaan  yang  memuat  data  tercatat  dan

                          dokumen yang dikumpulkan dan diperoleh selama berlangsungnya pemeriksaan,
                          mulai dari tahapan persiapan  pemeriksaan sampai dengan tahap laporan.






                 C. Keberhasilan Sebuah Koperasi

                    a.  Pengertian Keberhasilan Koperasi

                            Any Meilani dan Sri Ismulyaty (2002: 13) dalam (Koro & Ma, 2018) mengatakan
                        bahwa  keberhasilan  koperasi  merupakan  prestasi  dalam  melaksanakan  kegiatan

                        berbisnis  dalam  meningkatkan  kesejahteraan  anggotanya  dan  masyarakat  pada
                        umumnya.  Selain  itu,  keberhasilan  koperasi  juga  merupakan  prestasi  dalam

                        melaksanakan kegiatan berbisnis dalam meningkatkan kesejahteraan anggotanya dan

                        masyarakat pada umumnya (Alfred Hanel, 1985:106) dalam (Harini & Septiansyah,
                        2019).  Lebih  lanjut,  Ester  (2011)  menyatakan  bahwa,  keberhasilan  yang  dicapai

                        koperasi  tidak  semata-mata  diukur  dengan  tingkat  efisiensi  koperasi  sebagai
                        perusahaan  ataupun  keuntungan  yang  didapat,  melainkan  diukur  dengan  seberapa

                        efisien koperasi tersebut dapat meningkatkan kesejahteraan anggota dan masyarakat,

                        serta dapat menimbukan dampak yang baik untuk lingkungan (Qomariah, 2018).







                                                          91
   91   92   93   94   95   96   97   98   99   100   101