Page 3 - MODUL E BENZENA-converted_Neat
P. 3

Resonansi  merupakan  perubahan  posisi  elektron  pada  atom-atom  dalam  suatu  senyawa.

               Kumpulan  elektron  pada  ikatan  rangkap  akan  berpindah  ke  ikatan  tunggal  sehingga  ikatan
               tunggal  menjadi  ikatan  rangkap.  Hal  ini  berlangsung  terus-menerus  secara  dinamis  sehingga

               menyulitkan terjadinya reaksi adisi. Adanya struktur yang dinamis dengan letak ikatan rangkap

               yang  setiap  saat  terus-menerus  berpindah  pada  molekul  benzena  membuat  struktur  resonansi
               dapat digambarkan dalam bentuk segi enam dengan resonansi elektron diwakili oleh bulatan di

               tengah cincin.









                                           Gambar Struktur Resonansi Benzena
               Setiap  atom  C  pada  cincin  benzena  memiliki  sifat  dan  fungsi  yang  sama.  Hal  ini  dapat

               disimpulkan berdasarkan panjang ikatan antaratom C. Semua ikatan antar atom C dalam cincin
               benzena  panjangnya  sama,  yaitu  140  pikometer  (140  pm).  Ikatan  ini  lebih  pendek  daripada

               ikatan  tunggal  C-C  (154  pm)  dan  lebih  panjang  daripada  ikatan  rangkap  dua  C=C  (133  pm).

               Semua  ikatan  antaratom  C  memiliki  panjang  yang  sama,  sehingga  karakter  dan  fungsi  setiap
               atom C dari benzena tersebut juga sama.



                2. Tata Nama Benzena dan Turunannya
               Semua  senyawa  yang  mengandung  cincin  benzena  digolongkan  sebagai  senyawa  turunan

               benzena. Penataan nama senyawa turunan benzena sama seperti pada senyawa alifatik, ada tata

               nama umum (trivial) dan tata nama menurut IUPAC yang didasarkan pada sistem penomoran.
               Dengan tata nama IUPAC, atom karbon dalam cincin yang mengikat substituen diberi nomor

               terkecil. Untuk memudahkan penamaan senyawa benzena, maka senyawa ini dibagi menjadi tiga
               kelas yaitu seperti berikut.

                a. Benzena Monosubstitusi

               Benzena  monosubstitusi  merupakan  benzena  di  mana  satu  atom  H  disubstitusi  dengan
               substituen. Tata nama benzena monosubstitusi menurut sistem IUPAC adalah seperti berikut.

                                                Nama Substituen + benzena
   1   2   3   4   5   6   7   8