Page 49 - E-Module Ekosistem dan Lingkungan - Dimas
P. 49
Bahan organik yang disimpan oleh organisme autotrof dapat digunakan
sebagai makanan bagi organisme heterotrof. Produktivitas sekunder akan
berkurang pada setiap transfer energi dari satu tingkat trofik ke trosfk
berikutnya. Perbandingan produktivitas bersih antara satu tingkat trofik
dengan trofik berikutnya disebut efisiensi ekologi.
3. Piramida Ekologi
Piramida ekologi adalah susunan tingkat trofik (tingkat nutrisi atau tingkat energi)
secara berurutan menurut rantai makanan atau jejaring makanan dalam ekosistem.
Piramida ekologi terdiri atas piramida jumlah, piramida biomassa, dan piramida
energi.
a. Piramida Jumlah
Piramida jumlah adalah piramida yang menunjukkan jumlah organisme pada
tiap tingkatan trofik. Penyusunan piramida ini didasarkan pada perhitungan
jumlah individu tiap satuan luas (per m )
2
bukan pada ukuran tubuh organismenya. Jika
digambarkan dalam bentuk diagram, piramida
jumlah berbentuk segitiga tegak (cermati
Gambar 2.2). Pada ekosistem akuatik, dalam
Gambar 2.2 Piramida Jumlah
2
area 1 m bisa saja terdapat ribuan bahkan Sumber Gambar:
https://satujam.com/piramida-
jutaan plankton sebagai produsen, namun ekologi/
2
pada ekosistem darat area 1 m mungkin
hanya ditempati oleh sebuah pohon. Hal ini lah yang membuat piramida jumlah
sulit digunakan untuk mengetahui kondisi ekosistem.
b. Piramida Biomassa
Piramida biomassa adalah piramida yang menggambarkan berat atau massa
kering total organisme hidup dari setiap tingkat trofik pada suatu ekosistem
dalam kurun waktu tertentu. Piramida ini didasarkan atas perhitungan berat
massa individu per m pada setiap tingkatan trofik yang dinyatakan dalam
2
2
gram/m . Pada umumnya, massa rerata produsen lebih besar daripada massa
rerata konsumen, dan piramidanya menyempit secara tajam dari produsen (di
E-MODULE BIOLOGI KELAS X SEMESTER GENAP 49