Page 75 - E-Module Ekosistem dan Lingkungan - Dimas
P. 75

  Limbah pertambangan, merupakan limbah yang berasal dari kegiatan

                                 pertambangan. Contohnya adalah polutan merkuri (Hg) yang berasal
                                 dari  pertambangan  emas,  pertambangan  batu  bara  yang

                                 menghasilkan  bahan  pencemar  berupa  asam  sulfat  (H2SO4)  dan

                                 senyawa besi (Fe).
                        2)  Penentuan Kualitas Air

                            Ditinjau  dari  tingkat  pencemaran  air,  dapat  ditentukan  berdasarkan
                            parameter penentuan kualitas air sebagai berikut.

                            a)  Parameter Fisika
                                     Parameter fisika berupa warna, bau, rasa, dan jumlah zat padat

                                dapat  dilihat  dan  dirasakan  dengan  indra  manusia.  Sementara  itu,

                                kekeruhan dapat diukur secara kualitatif dengan keping Sacchi atau
                                turbidimeter.  Suhu  diukur  dengan  termometer  air  atau  SCT-meter

                                (salinity, conductivity, dan temperature).
                            b)  Parameter Kimia

                                      Pengukuran pencemaran air secara kimia, antara lain dengan
                                menentukan  banyaknya  bahan  kimia  pencemar  atau  tingkat

                                pencemaran  secara  kuantitatif  dengan  metode  analisis  secara

                                kimiawi.  Parameter  kimia  ini  meliputi  BOD  (Biochemical  Oxygen
                                Demand),  COD  (Chemical  Oxygen  Demand),  dan  DO  (Dissolved

                                Oxygen).  BOD  adalah  kandungan  oksigen  terlarut  yang  diperlukan

                                oleh mikroorganisme untuk menguraikan bahan organik di dalam air.
                                COD adalah kandungan oksigen yang diperlukan agar bahan buangan

                                di  dalam  air  dapat  teroksidasi  melalui  reaksi  kimia  (biasanya
                                digunakan dalam indikator limbah cair industri). DO adalah kandungan

                                oksigen terlarut dalam air.
                                (1) Pengukuran BOD

                                   BOD  dapat  digunakan  untuk  mengukur  jumlah  bahan  organik

                                   mudah urai (biodegradable organics) yang ada di perairan. Metode
                                   pengukuran BOD cukup sederhana, yaitu (1) mengukur kandungan

                                   oksigen  terlarut  awal  (Doi)  sampel  saat  pengambilan  awal,  (2)
                                   disimpan selama 5 hari dengan kondisi gelap dan suhu normal, (3)

                                   mengukur kembali pada hari ke 5 (DO5). Selisih Doi dan DO5 (Doi



                                              E-MODULE BIOLOGI KELAS X SEMESTER GENAP  75
   70   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80