Page 167 - BUKU INTAN KIMIA DAN SAMPULNYA_Neat
P. 167
paling melimpah, yaitu sekitar 90 % dari cadangan bahan bakar
fosil. Akan tetapi penggunaan bahan bakar batubara
menimbulkan berbagai masalah, misalnya dapat menimbulkan
polusi udara yang lebih hebat daripada bahan bakar apapun.
Karena bentuknya yang padat terdapat keterbatasan
penggunaannya. Oleh karena itu, para ahli berupaya
mengubahnya menjadi gas sehingga pernggunaannya lebih luwes
dan lebih bersih.
Gasifikasi batubara dilakukan dengan mereaksikan
batubara panas dengan uap air panas. Hasil proses itu berupa
campuran gas CO,H2 dan CH4.
Sedangkan bahan sintetis lain yang juga banyak
dipertimbangkan adalah hidrogen. Hidrogen cair bersama-sama
dengan oksigen cair telah digunakan pada pesawat ulang-alik
sebagai bahan bakar roket pendorongnya. Pembakaran hidrogen
sama sekali
tidak memberi dampak negatif pada lingkungan karena
hasil pembakarannya adalah air. Hidrogen dibuat dari air melalui
reaksi endoterm berikut:
H2O (l) --- 2 H2 (g) + O 2 (g) ? H = 572 kJ
Apabila energi yang digunakan untuk menguraikan air
tersebut berasal dari bahan bakar fosil, maka hidrogen bukanlah
bahan bakar yang konversial. Tetapi saat ini sedang
dikembangkan penggunaan energi nuklir atau energi surya. Jika
proyek itu berhasil, maka dunia tidak perlu khawatir akan
kekurangan energi.
160 Dra. Hj. Intan Pulungan, M.Pd.