Page 63 - E-modul Muhammad Aswan_2025_terbaru
P. 63
diperlihatkan pada Gambar 3.9(a). Sedangkan pada Gambar 3.9(b)
memperlihatkan transfer beban dari dinding tiang ke tanah pada tiap
tahap pembebanan yang ditunjukkan pada Gambar 3.9(a).
Gambar 3.9 Kelakuan tiang selama pembebanan
Pada awalnya pembebanan, penurunan kecil. Peneurunan ini
diakibatkan oleh perubahan bentuk secara elastis bahan tiang dan tanah
disekitarnya. Jika beban diambil, kepala tiang bergerak kembali hamper
ke kedudukan semula. Jika alat pengukur regangan di pasang di
sepanjang tiang, maka akan terlihat bahwa pada kedudukan tersebut
sebagian besar beban tiang akan didukung oleh gesekan tiang pada
bagian atas (Gambar 3.9(b), Kurva I). Jika beban dipasanh lagi hingga
mencapai titik B (Gambar 3.9(a)), tahanan gesek dinding menjadi
maksimum dan sebagian beban tiang akan didukung oleh tahanan
ujung bawah tiang (Gambar 3.9(b), Kurva II) .Ketika beban mencapai
titik C (Gambar .9(a)), dimana penurunan bertambah cepat dengan
hanya sedikit penambahan beban, maka tidak ada lagi kenaikan transfer
beban ke dinding tiang dan tahanan ujung tiang mencapai
maksimimnya.
Proporsi relative dari beban yang dilimpahkan ke dinding tiang
dan ke ujung tiang bergantung pada kuat geser dan elastisitas tanah.
47