Page 25 - E-modul sifat koligatif larutan Erina Shafura (A1C119068)
P. 25

Keterangan :


             π = tekanan osmosis (atm)

             R = tetapan gas (0,082 atm L/mol H)


              T = suhu (H)


             M = molaritas (mol/L)

             V = volume larutan (L)


                 Contoh Soal


             1.Tentukan tekanan osmotik larutan urea 0,2 M pada suhu 300 K.

             Penyelesaian

             π = M x R x T

                = 0,2 M x 0,082 L atm mol-¹ K-¹ x 300 K
                = 4,92 K

             Jadi, tekanan osmotik larutan urea tersebut 4,92 atm.



              2.Tekanan osmotik rata-rata darah 7,7 atm pada suhu 25°C. Jika

              seorang  pasien  memerlukan  infus  glukosa,  berapakah

              konsentrasi glukosa (C,H,O,) yang diperlukan?

              Penyelesaian
              Larutan glukosa yang digunakan harus memiliki tekanan osmotik

              yang  sama  dengan  tekanan  osmotik  darah  (isotonik),  yaitu  7,7

              atm.
              π =M x R x T

              M =  P

                     R T
                   =               7,7 atm

                      0,082 L atm mol-¹K-¹ x  298K

                   = 0,31 M

              Jadi, konsentrasi glukosa yang diperlukan 0, 31 M.








                                                          21
   20   21   22   23   24   25   26   27   28