Page 44 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 20 DESEMBER 2019
P. 44
Duta Pariwisata
Ida mengatakan, TKI dapat menjadi duta pariwisata yang mampu mempromosikan
destinasi wisata dan keanekaragaman budaya yang dimiliki bangsa dan tanah air
tercinta pada saat mereka berada di luar negeri.
Selain itu, Ida mengatakan, PMI sebagai duta pariwisata yang dapat
memperkenalkan pariwisata Indonesia dan objek-objek wisata prioritas di Indonesia.
Untuk itu, ia meminta dukungan dan kolaborasi semua pihak.
"Dukungan dari pemerintah daerah juga sangat vital. Semua pihak mempunyai
tugas dan tanggung jawab sesuai dengan fungsinya masing-masing. Sebelum
bekerja adalah tanggung jawab bersama dimulai dari pemerintah desa, pemerintah
kabupaten/kota, pemerintah provinsi sampai pemerintah pusat," kata Ida.
Menurut Ida, tanpa keberadaan yang optimal dari pemerintah daerah, proses
penyiapan dan pelatihan calon TKI akan jauh dari standar yang diharapkan. "Oleh
karenanya, mohon juga dukungan dari para kepala desa, camat, para bupati,
walikota dan gubernur," pungkasnya.
Ida menjelaskan, pelayanan penempatan dan pelindungan harus dilakukan secara
terkoordinasi dan terintegrasi oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah, karena
itu pendirian Layanan Terpadu Satu Atap (LTSA) untuk Pekerja Migran Indonesia
menjadi hal penting dan utama.
Sampai tahun 2019, pemerintah sudah mendirikan 41 LTSA di kantong-kantong
Pekerja Migran Indonesia, dan tahun 2020 rencananya akan membangun 4 titik lagi.
"Saya berharap ke depannya juga dilakukan secara estafet oleh provinsi dan
kabupaten/kota yang merupakan basis atau kantong pekerja migran untuk dapat
mendirikan LTSA sebagai tempat sentralisasi bagi masyarakat yang ingin berangkat
ke luar negeri," kata Ida.
Sumber : Suara Pembaruan
Page 43 of 82.