Page 52 - BUKU DASAR-DASAR PENGAMANAN HUTAN
P. 52

Dasar-Dasar Pengamanan Hutan  39


                     petugas  harus  senantiasa  memerhatikan  hal-hal  yang  didengar
                     dan dilihatnya agar dapat mengambil kesimpulan tentang tindakan
                     yang harus dilakukan atau dilaporkan ke pimpinan.
                 •   Setiap kejadian, baik yang didengar, maupun dilihat, harus dicatat
                     dalam Buku Catatan Polisi Kehutanan.
                 •   Patroli  blok.  Sebaiknya,  dilakukan  dengan  berjalan  kaki  agar
                     mendapatkan informasi yang teliti.
                 •   Lokasi  harus  dibatasi  seluas  kemampuan  petugas  agar  petugas
                     dapat segera mengambil tindakan pertama pada setiap kejadian
                     dalam daerah tugasnya.
                 •   Patroli  harus  diatur  sedemikian  rupa,  sehingga  memungkinkan
                     adanya kontak/hubungan antar-petugas dan dititikberatkan pada
                     kerjasama dengan masyarakat.
                 •   Patroli ini diutamakan untuk mengawasi daerah sejauh penglihatan/
                     kemampuan personel.
             2.  Patroli Mendadak
                 Patroli  mendadak  ialah  patroli  yang  bersifat  situasional,  didasarkan
                 pada laporan yang diterima ataupun kebutuhan mendesak yang diduga
                 akan atau telah terjadi tindak pidana kehutanan.
                 Adapun hal-hal yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan kegiatan
                 patroli mendadak, antara lain:
                 •   Patroli  mendadak  dilakukan  apabila  diperkirakan  akan  timbul
                     gangguan  keamanan  kawasan  atau  telah  terjadi  gangguan
                     keamanan kawasan, berdasarkan informasi yang didapatkan.
                 •   Instruksi untuk mengadakan patroli mendadak.
                 •   Laporan kejadian sesuai dengan instruksi dari kepala resor/kepala
                     seksi/kepala balai.
                 •   Melakukan  penindakan  terhadap  segala  bentuk  tindak  pidana
                     bidang kehutanan yang terjadi di dalam rute patroli mendadak.
                 •   Untuk tiap-tiap laporan atau pengaduan yang dikirim, pemeriksaan
                     pertama di tempat kejadian perkara (TKP), termasuk penangkapan
                     (tertangkap  tangan)  beserta  barang  bukti,  dibuatkan  laporan
                     kejadian dan atau Berita Acara menurut ketentuan yang ada.
             3.  Patroli Selektif
                 Patroli selektif merupakan kegiatan patroli yang sifatnya memerlihatkan
                 kekuatan  (show  of  force)  dan  eksistensi  Polhut  kepada  masyarakat
                 bahwa Polhut mampu melaksanakan tugas pokoknya.
                 Hal-hal  yang  harus  diperhatikan  dalam  pelaksanaan  kegiatan  patroli
                 selektif, antara lain:
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57