Page 43 - Emodule Alin Revisi
P. 43

Membedakan  antara  homologi  dan  analogi    sangat

                           penting  dalam  merekonstruksi  filogeni.  Untuk  alasannya,


                           coba  saudara  bayangkan  kelelawar  dan  burung,  keduanya

                           memiliki  berbagai  adaptasi  yang  membuat  mereka  terbang.


                           Kemiripan  superfisial  ini  seolah  menunjukkan  bahwa

                           kelelawar  berkerabat  lebih  dekat  dengan  burung  daripada


                           dengan kucing, yang tidak bisa terbang. Namun, pemeriksaan

                           yang lebih teliti mengungkapkan bahwa sayap kelelawar jauh


                           lebih mirip dengan tungkai depan kucing dan mamalia yang

                           lain  dibandingkan  dengan  sayap  burung.  Kelelawar  dan


                           burung merupakan keturunan dari nenek moyang yang sama

                           yaitu tetrapoda yang hidup sekitar 320 juta tahun lalu. Nenek

                           moyang bersama ini tidak bisa terbang.


                                  Walaupun sistem rangka yang mendasari kelelawar dan

                           burung  bersifat  homolog,  sayap  mereka  tidak  demikian.


                           Kemampuan  terbang  dimungkinkan  dalam  cara  yang

                           berbeda,  membran  yang  terdapat  pada  sayap  kelelawar


                           versus  bulu-bulu  sayap  burung.  Bukti  fosil  juga

                           mendokumentasikan  bahwa  sayap  kelelawar  dan  burung


                           muncul secara independen dari tungkai depan nenek moyang

                           tetrapoda  yang  berbeda.  Dengan  demikian,  dalam


                           kemampuan terbang, sayap kelelawar bersifat analog bukan

                           homolog dengan sayap burung.
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48