Page 133 - PAI 12 SISWA
P. 133

Membuka Relung Kalbu



                    Semua orang berharap  mendapatkan sukses
                    atau kemenangan. Manusia akan hidup
                    dalam dua alam, yaitu dunia dan akhirat,
                    kemenangan di akhirat dan kemenangan                Mengapa Islam
                    di dunia adalah sesuatu yang tidak bisa        Mensyariatkan Pernikahan
                    dipisahkan, bagaikan dua sisi mata uang       1.  Dalam menempuh ke hidup-
                    yang tidak akan bermakna jika salah satu         an, seseorang memerlukan
                                                                     pendam ping sebagai
                    sisinya hilang.  Bahkan Allah Swt. berfirman:    tempat men curahkan suka
                    “Barangsiapa  yang buta hatinya di dunia,        dan duka.
                    niscaya di akhirat nanti akan lebih buta”. (Q.S.   2.  Hidup berpasangan dan
                    al-Isr±’/17:72)                                  nikah adalah ke bijak  sana -
                                                                     an Allah Swt. terhadap
                    Sukses   atau   kemenangan      bukanlah         seluruh makhluknya
                                                                     (Q.S.adz-Dzaariyaat /51:49)
                    suatu yang tiba-tiba, melainkan sebuah           dan (Q.S.Yasin/36:36)
                    pencapaian yang perlu perencanaan yang        3.  Nikah merupakan fitrah,
                    matang.  Perencanaan  yang  matang  sangat       karena itu Islam melarang
                    dipengaruhi oleh ketersediaan informasi          keras hidup menjual diri,
                                                                     LGBT (Lesbian, Gay, Bisex,
                    dalam memprediksi ke depan, sedangkan            Transgender) karena
                    masa depan tanpa perencanaan dan  ri«±           bertentangan dengan
                                                                     fitrah manusia (Q.S.ar-
                    Allah Swt. adalah sesuatu yang mustahil          Rµm/30:21)
                    untuk sukses.  Untuk itu, kita perlu mengkaji   4.  Kendali untuk tidak
                    bagaimana  harus  mengatur  diri  agar           menuruti hawa nafsu
                    mencapainya.                                     bagi manusia. (Q.S. al-
                                                                     Baqarah/2:233)
                    Sukses berarti kita telah berpindah dari
                    menjauhi Allah Swt. menjadi dekat dengan Allah Swt., berpindah dari kebodohan
                    kepada  ilmu pengetahuan,  berpindah  dari  akhlak  sayyiah  menjadi akhlak
                    mahmudah, dari malas beribadah menjadi giat ibadah dan sebagainya.
                    Sukses dalam berkeluarga  adalah rumah tangga yang diliputi sakinah (ketentraman
                    jiwa), mawaddah (rasa cinta) dan rahmah (kasih sayang), Allah Swt. berfirman:
                    “ Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri
                    dari jenismu sendiri, supaya kamu hidup tentram bersamanya. Dan Dia (juga) telah
                    menjadikan di antaramu (suami, istri) rasa cinta dan kasih sayang. Sesungguhnya
                    pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir”.
                    (Q.S.ar-Rµm/30:21).






                                                         Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti  125
   128   129   130   131   132   133   134   135   136   137   138