Page 11 - Modul Kimia Pak Budi
P. 11

Dunia modem sekarang ini merupakan  dunia di mana seseorang menjadi
                        terbiasa dengan kemudahan yang diperoleh dari ilmu kimia. Pikirkanlah tentang

                        sabun, pasta gigi, tekstil, kosmetik, plastik, obat-obatan, pupuk, pestisida, baban
                        bakar, cat, bumbu masak, dan berbagai jenis makanan olahan, semuanya

                        merupakan hasil dari penerapan ilmu kimia. Hampir semua bahan keperluan

                        kita, sedikit banyak, baik langsung atau tidak langsung, mengalami sentuhan
                        kimia.

                             Bukan hanya bahan keperluan sehari-hari, ilmu kimia juga punya andil
                        besar dalam berbagai jenis produk teknologi seperti pesawat televisi, mesin

                        pendingin, dan pesawat terbang. Material yang digunakan untuk berbagai
                        produk tersebut memerlukan komposisi dan  sifat khusus yang dihasilkan oleh

                        para ahli kimia. Sebagai contoh pikirkanlah industri mobil, mulai dari logam

                        untuk kerangka dan mesinnya, cat, ban, plastik serta kaca untuk komponen
                        lainnya, semuanya memerlukan pengetahuan kimia. Di masa yang akan datang,

                        dengan jumlah penduduk yang semakin bertambah sementara daya dukung alam

                        semakin terbatas, peranan ilmu kimia akan semakin penting.
                             Di balik sumbangan yang besar ilmu  kimia bagi kehidupan kita, secara

                        jujur harus diakui bahwa banyak produk kimia yang kemudian terbukti
                        menimbulkan masalah. Contohnya adalah DDT, plastik, CFC, dan berbagai

                        bahan sintetik lainnya. DDT adalah  insektisida yang digunakan untuk
                        memberantas nyamuk dan hama tanaman. DDT telah berhasil membasmi

                        nyamnk malaria, sehingga dapat menyelamatkan nyawa jutaan umat manusia.

                        Akan tetapi, senyawa itu temyata persisten (stabil, sukar sekali diuraikan
                        mikroorganisme) sehingga limbahnya mencemari air dan tanah. DDT dapat

                        masuk ke dalam rantai makanan sehingga membahayakan kehidupan berbagai
                        jenis fauna, juga manusia.

                             Hal seperti ini kurang diantisipasi sebelumnya. Demikian juga halnya
                        dengan berbagai produk kimia lain. Plastik dan CFC ternyata menimbulkan

                        pencemaran lingkungan. Kini para ahli terus melakukan penelitian untuk

                        menanggulangi berbagai kasus pencemaran. Di masa mendatang, produk
                        sintetik harus dipelajari secara lebih seksama, sehingga meminimalkan masalah

                        lingkungan.
   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15   16