Page 13 - ekskresi ok

Bencana Non Alam

Bencana COVID-19 yang menyerang sistem ekskresi

Novel coronavirus disease (COVID-
19) merupakan penyakit saluran
pernafasan akut baru yang
disebabkan oleh virus SARSCoV-2,
yang dapat melibatkan komplikasi
berbagai macam organ seperti
jantung, saluran nafas, darah, dan
ginjal.

Gambar Penderita Gagal Gijal Akut (GGA)

Gangguan ginjal akut (GGA) atau Acute Kidney Injury (AKI) sendiri dapat diartikan sebagai
penurunan cepat dan tiba-tiba atau parah pada fungsi filtrasi ginjal. Kerusakan ginjal dapat
terjadi karena serangan langsung dari virus COVID-19 atau dikarenakan badai sitokin yang
disebabkan oleh abnormalitas system imun. Hipotensi atau dehidrasi, hipoksemia, sepsis,
dan obat-obatan nefrotoksik juga dapat menyebabkan GGA. Gagal Ginjal Akut sebagai
komplikasi COVID-19 tidak hanya meningkatkan angka kematian akibat COVID-19 tapi juga
dapat meningkatkan resiko perkembangannya menjadi GGK.

Beberapa mitigasi yang bisa dilakukan
untuk mencegah bencana COVID-19 ini
adalah sebagai berikut :
1. Melakukan Vaksin Covid-19 yang saat
ini sudah berjalan di Indonesia
2. Menjaga kesehatan dan kebugaran
tubuh tetap agar sistem imunitas /
kekebalan tubuh meningkat.
3. Mencuci tangan dengan benar secara
teratur dengan menggunakan air dan Gambar COVID-19
sabun yang berbasis alkohol.
4. Ketika batuk dan bersin, tutup hidung dan mulut menggunakan tisu atau lengan atas
bagian dalam (bukan dengan telapak tangan).
5. Hindari menyentuh hidung, mulut dan mata. Tangan menyentuh banyak hal yang dapat
terkontaminasi virus.
6. Menggunakan masker dengan benar hingga menutupi mulut dan hidung ketika sakit
atau saat berada di luar.
7. Hindari bepergian ke luar rumah saat merasa kurang sehat, terutama jika merasa
demam, batuk, dan sulit bernapas.

Buku Suplemen IPA untuk SMP Terintegrasi Literasi Bencana 106