Page 224 - ebook
P. 224
2. MODEM
Gambar 1.6
Modem berasal dari singkatan MOdulator DEModulator. Modulator merupakan bagian yang
mengubah sinyal informasi kedalam sinyal pembawa (Carrier) dan siap Untuk dikirimkan,
sedangkan Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data
atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi tersebut dapat
diterima dengan baik. Modem merupakan penggabungan kedua-duanya, artinya modem
adalah alat komunikasi dua arah. Setiap perangkat komunikasi jarak jauh dua-arah
umumnya menggunakan bagian yang disebut modem, seperti VSAT, Microwave Radio, dan
lain sebagainya, namun umumnya istilah modem lebih dikenal sebagai Perangkat keras yang
sering digunakan untuk komunikasi pada komputer.
Data dari komputer yang berbentuk sinyal digital diberikan kepada modem untuk diubah
menjadi sinyal analog. Sinyal analog tersebut dapat dikirimkan melalui beberapa media
telekomunikasi seperti telepon dan radio. Setibanya di modem tujuan, sinyal analog tersebut
diubah menjadi sinyal digital kembali dan dikirimkan kepada komputer. Terdapat dua jenis
modem secara fisiknya, yaitu modem eksternal dan modem internal. Sebuah modem
(MOdulator/DE-Modulator) digunakan untuk menterjemahkan sinyal digital dari jaringan
untuk diubah menjadi sinyal analog, sinyal yang biasa diterapkan pasa sambungan telepon
biasa.
Dengan teknologi modem masa kini, kecepatan lalulintas hubungan berlangsung pada
kecepatan yang terbatas sebesar 33.6KB untuk pengiriman data, meski hal itu boleh
dibilang sebagai kecepatan yang dimiliki oleh sambungan telepon yang berkualitas baik.
Koneksi secara dial-up, meski memiliki keterbatasan bandwidth (lebar saluran yang dilalui
transmisi data), namun dipandang masih cukup memadai, karena murahnya, dan masih
sesuai untuk menunjang kebutuhan aplikasi-aplikasi yang tidak terlalu tinggi persyaratan
kecepatannya, serta untuk keperluan e-mail saja.