Page 120 - ANDHIKA_Naskah Panduan Praktikum Uji Tanah DIV (1)
P. 120
Kepadatan tanah di lapangan ( d lapangan ) dapat diketahui apabila kita mengetahui
berat isi basah ( m ) dan kadar air ( ω ) tanah tersebut.
Hal ini sesuai dengan pernyataan rumus :
m
= -------------
d
1 + ω
Salah satu cara untuk menentukan m di lapangan adalah dengan membuat lubang
kecil pada tanah, selanjutnya dicari berat tanah hasil galian lubang dan volume
lubang galian. Berat tanah galian dapat diketahui dengan menimbang langsung
tanah hasil galian tersebut ( W tanah ). Yang menjadi masalah adalah bagaimana
mengetahui volume lubang galian, karena bentuk lubang biasanya tidak beraturan.
Untuk itu, salah satu cara pengukuran volume adalah dengan mengisikan pasir
kwarsa/silica ke dalam lubang galian hingga penuh dengan menggunakan alat
sandcone, yang terdiri dari sebuah botol (sand pouring cylinder) yang berisi pasir
kwarsa yang dilengkapi dengan corong dan kran.
Alat sandcone
Muka tanah
Lubang
Apabila kita mengetahui berat pasir untuk mengisi lubang hingga penuh (W pasir)
dan berat satuan pasir ( pasir ) maka volume lubang dapat ditentukan.
Dengan demikian besarnya berat isi basah dari tanah yang dipadatkan dapat
diketahui.
W Tanah atau W Tanah pasir
m m
Vol W
Lubang pasir
Selanjutnya tanah hasil galian lubang ditentukan kadar airnya sehingga diperoleh
nilai ω % dan akhirnya nilai kepadatan lapangan di dapat dengan perhitungan :
m
d .lapangan
1
9.4 Tujuan Pengujian
Menentukan mutu pemadatan di lapangan yang dinyatakan dalam derajat kepadatan.
Uji Kepadatan Tanah di Lapangan dengan Sandcone 9 - 3