Page 98 - Journey TMO Release 2018 - 2019
P. 98

Journey Champion Manufacture


               Introduction-Background
               Sesuai  dengan  Rencana  Jangka  Panjang  (RJP)  Perusahaan  tahun  2018-2022,  PT  Kimia  Farma  (Persero)  Tbk  akan  melakukan
               program transformasi dalam waktu 5 (lima) tahun dengan tujuan menjadi the leading healthcare company in Indonesia pada tahun
               2022. Program ini dilakukan bersama Biro Konsultan AT Kearney (Amerika Serikat) sebagai perumus, dan konseptor.

               PT Kimia Farma melalui program Manufacture Transformation memiliki 5 program performance improvement. Program tersebut yaitu
               Integrated Planning & Scheduling, Raw Material Inventory Management, Shop-floor Production Efficiency and Capacity Optimization,
               Data Management & Digitalization Program, dan Competency Enhancement Program. Kelima program tersebut akan dilaksanakan
               pada  plant  Jakarta,  Bandung,  Watudakon,  Semarang,  Medan,  dan  akan  dilakukan  tracking/monitoring  menggunakan  platform
               terpadu yaitu Dashboard and Manufacture Performance Tracking Tools. Platform tersebut akan merekam seluruh data performance
               pada tiap plant sehingga seluruh management manufacture dapat melihar kinerja plant secara keseluruhan serta menjadi bahan
               evaluasi performance masing-masing plant dalam mencapai target kinerja dan efisiensi.

               Key progress and issue
               Pilot project telah dilaksanakan pada Plant Jakarta pada bulan Maret-Juli 2019 dan roll out program assessment pada Plant Bandung,
               Plant Watudakon, Plant Semarang, dan Plant Medan yang dilaksanakan mulai Agustus 2019. Sampai dengan bulan November 2019,
               plant telah dapat melihat performance masing-masing. Parameter performance yang dapat dilihat yaitu Batch Planning, Penyerahan
               (Omzet), Capacity Utilization, Overall Equipment Effectiveness (OEE), Downtime Monitoring, Overtime Percentage/Labor Productivity,
               Service  Level  (Lead  Time,  On  Time Percentage,  Back  Order  Rate,  Cycle  Time),  dan Throughput.  Report  ini  akan  menjadi  bahan
               evaluasi kinerja dari masing-masing plant.

               Scope of the Evaluation
               Monitoring dan evaluasi di lakukan oleh TMO yang berkoordinasi dengan jaguar tiap plant. Masing-masing plant disiapkan 1 orang
               PIC yang bertugas untuk pooling data dan evaluasi validitas raw data. Selanjutnya data diberikan kepada bagian Analisa & Konsolida
               Data SBU Manufaktur untuk uploading data kedalam Dashboard Power Business Intelligent (BI). Monev dilakukan pada pelaksanaan
               inisiatif yang dapat berimplikasi pada validitas data plant performance. Bentuk monev yang dilakukan saat ini terbagi menjadi weekly
               dan  monthly.  Weekly,  PIC  plant  mengumpulkan  &  validasi  data,  untuk  monthly  SBU  Manufaktur  update  data  dashboard.  Data
               dashboard ini akan menjadi bahan evaluasi kinerja dari masing-masing plant dalam mencapai target kinerja dan efisiensi.



                                                                               95
   93   94   95   96   97   98   99   100   101   102   103