Page 24 - BUKU MPLS coba-2
P. 24

INSTRUMEN IMPLEMENTASI TATA TERTIB SISWA SMA KRISTEN HARAPAN DENPASAR
                    DALAM PENEGAKAN DISIPLIN SEKOLAH TAHUN  PELAJARAN 2019 / 2020

         No   Jenis Pelanggaran Penyimpangan Prilaku Siswa   Bobot      Keterangan
         1   Siswa yang datang terlambat ke sekolah tanpa alas an yang logis   5
         2   Siswa terlambat masuk  setelah istirahat   5        Ket :
         3   Mengotori kelas, corat-coret, merusak sarana dan prasarana sekolah   10
         4   Membuat gaduh di kelas / mengganggu teman   10      0 – 25    :  Peringatan I
         5   Berada di luar kelas saat jam belajar tanpa ijin (termasuk membayar SPP)   10      oleh Guru,
                                                                        wali kelas,
         6   Mengenakan pakaian seragam tidak rapi (Blus/hem tidak dimasukan)   10      Pembina osis
         7   Mengenakan pakaian tanpa atribut, baju ketat, rok mini, celana panjang sempit   15      26 – 50 : Peringatan II oleh
             / melorot. Sepatu,sandal, ikat pinggang tidak sesuai ketentuan sekolah      BK dan
         8   Tanpa pakaian dalam dan kaos kaki warna putih (tinggi 5 cm diatas mata kaki)   15      Wakasek
         9   Mengaktifkan HP pada saat PBM sedang berlangsung   15      Koordinator
         10   Rambut panjang, gundul , potongan tidak simetris serta berkumis tebal (laki-  20      masing –
             laki).Model tidak sesuai ketentuan sekolah (rambut diwarna, skinhead dan   masing kelas
             disambung).                                         51 – 74 :   Pemanggilan
         11   Menggunakan asesoris berlebihan (tidak lazim)   20        orang tua oleh
         12   Tidak masuk tanpa alasan, meninggalkan kelas / sekolah saat pelajaran   20      Wali kelas,
             (membolos)                                                 BK, Wakasek
         13   Tindik, Tatto, jika selama batas 2 bulan tatto masih ada, maka point akan   30      humas
             ditambah ½ dari point pokok setiap bulannya.        75 – 99 : Skrosing selama
         14   Membawa minuman keras dan rokok, meminum minuman keras dan merokok   45      tiga (3) hari
                                                                        oleh BK,
             di kelas, di lingkungan sekolah dan diluar sekolah (apabila masih mengenakan   Wakasek
             pakaian seragam)                                           Kesiswaan,
         15   Membentuk dan menjadi anggota kelompok diluar organisasi osis dan ekstra (   50      Kepala
             Gank. Dll ) tanpa seijin sekolah, point akan ditambahkan ½ dari point pokok   Sekolah
             setiap bulan apabila tidak keluar dari kelompok tersebut   > 100 :  Dikembalikan ke
         16   Membuat keributan di lingkungan sekolah   55              orang tua
         17   Mengajak orang lain ke sekolah tanpa ijin kepala sekolah ( maksud yang tidak   60      oleh
             baik )                                                                  Kepala Sekolah
         18   Memberikan ancaman, melakukan pemerasan (pemalakan) dalam bentuk   60
             apapun dalm lingkungan sekolah
         19   Membawa senjata tajam dan barang terlarang   65
         20   Memukul teman atau orang lain ( berkelahi )   65
         21   Mencuri                                   65
         22   Berpelukan dengan lawan jenis di kelas/dilingkungan sekolah, pelecehan   65
             seksual
         23   Melawan, melecehkan dan membuat guru dan pegawai tidak nyaman   100
         24   Hamil / menghamili / Memperkosa           100
         25   Membawa / memakai Membawa / memakai       100
         26   Membawa senjata api                       100
        Pemanggilan orang tua bisa dilakukan sewaktu-waktu melihat dari permasalahan siswa
        Pihak sekolah akan memberikan sanksi tambahan apabila siswa melakukan pelanggaran yang sama lebih   Denpasar, 10 Juli 2021
        dari 3 kali dalam satu tahun pelajaran ( sanksi tambahan berupa : berdiri di piket, nyapu, ngepel,   Kepala SMAK Harapan
        membersihkan toilet)
        Dijadikan pertimbangan dalam penilaian ahklak mulia yang merupakan salah satu syarat dalam kenaikan
        kelas
        Dilarang membentuk organisasi diluar organisasi sekolah (OSIS, Ekstrakurikuler)   Drs. I Gusti Putu Karibawa, M.Pd.
        Dilarang memakai atribut organisasi selain organisasi sekolah dalam setiap kegiatan sekolah. hal-hal lain
        yang tidak tercantum disini, akan diinformasikan secara lisan
   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29