Page 141 - FIKIH_revisi Kls 7
P. 141

Tidak  tergesa  gesa  mengharap  dikabulkan,  Sama dengan doa berjama’ah.
                  tetapi terus  berdoa sampai Allah mengabulkan
                  doa kita.
                  Mengangkat  kedua  tangan  hingga  terlihat  Sama dengan doa berjama’ah.
                  bagian    bagian    ketiaknya,    dan    batas
                  ketinggiannya adalah setinggi kedua bahu.
                  Imam  memulai  pembacaan  doa  dengan  Sama  seperti  yang  dibaca  oleh  Imam
                  mengucapkan  hamdalah  atau  pujian  kepada  dalam doa berjama’ah.
                  Allah.
                                                 ً
                   ،ﻩﺪﻳزﻣ  ئﻓاﻜﻳو  ،ﻪﻤﻌﻧ  يﻓاﻮﻳ  اﺪﻤﺣ  لله  ﺪﻤﺤﻟا
                   ﻚﻬﺟو  للاﺠﻟ  يﻐبﻨﻳ  اﻤﻛ  ،ﺪﻤﺤﻟا  ﻚﻟ  اﻨبراﻳ
                                                  ﻚﻧاﻄﻠﺳ ﻢﻴﻈ ﻋو

                  “Segala  puji  bagi  Allah.  Pujian  bagi  Dzat
                  Yang  telah  memberikan  nikmat-Nya,  dan
                  memberikan pahala. Wahai Tuhan kami, milik-
                  Mu  lah  segala  puji  setara  dengan  kemuliaan
                  Dzat-Mu, dan keaguangan kekuasaan-Mu”.
                  Sedangkan  makmum  mengucapkan  “Amin”
                   ن
                  ( يمأ)  secara  bersama-sama  yang  artinya  “Ya
                  Allah, kabulkanlah doa kami”.
                  Membaca  doa  shalawat  dan  salam  kepada  Sama  seperti  yang  dibaca  oleh  Imam
                  Rasulullah Saw:                                 dalam doa berjama’ah.

                                                              َّ


                                   ٍﺪَّﻤ ﺤ ﻣ ا ﻧ ﺪ ﻴ ﺳ ىﻠ ﻋ ﻢ ﻠ ﺳو  ﻞﺻ ﻢ ﻬﻠﻟا

                                                            َّ
                                                 ْ


                  Membaca doa.                                    Membaca doa sesuai dengan keinginan
                                                                  masing-masing.
                  Membaca  doa  penutup  untuk  dirinya  dan
                  keluarga  terdekatnya  serta  umat  Islam
                  seluruhnya berkaitan dengan urusan dunia dan
                  akhirat.   Namun,     dalam    penutup    juga
                  menyertakan doa yang selalu dibaca oleh Nabi
                  Saw. Doa tersebut adalah:
                   ﻦﻣ ﻚب ذﻮﻋأو ،ﻞﺨبﻟا ﻦﻣ ﻚب       ذﻮﻋأ يﻧإ ﻢﻬﻠﻟا  Sama  seperti  yang  dibaca  oleh  Imam
                   ،ر ﻤ ﻌﻟا  لذرأ  ىﻟإ   درأ  نأ  ﻚب  ذﻮﻋأو  ،ﻦْب ﺠﻟا  dalam doa berjama’ah.
                   ﻦﻣ  ﻚب  ذﻮﻋأو  ،اﻴﻧﺪﻟا  ةﻨتﻓ  ﻦﻣ  ﻚب  ذﻮﻋأو
                                                      ربﻘﻟا باﺬﻋ
                  “Ya  Allah,  aku  berlindung  kepada-Mu  dari
                  sifat  pelit  dan  sikap  pengecut.  Aku  juga
                  berlindung  diri  kepada-Mu  dari  dikembalikan
                  pada  kondisi  yang  sangat  lemah.  Aku
                  berlindung kepada-Mu dari cobaan dunia dan
                  akhirat”.
                  Mengakhiri doa dengan membaca shalawat dan  Sama  seperti  yang  dibaca  oleh  Imam
                  salam kepada Rasulullah Saw:                    dalam doa berjama’ah.
                                                              َّ


                                   ٍﺪَّﻤ ﺤ ﻣ ا ﻧ ﺪ ﻴ ﺳ ىﻠ       ﻋ ﻢ ﻠ ﺳو  ﻞﺻ ﻢ ﻬﻠﻟا
                                                 ْ

                                                            َّ


                  Mengakhiri doa penutup dengan membaca:          Sama  seperti  yang  dibaca  oleh  Imam
                   ملاﺳو  ،نﻮﻔﺼﻳ  اﻤﻋ  ةزﻌﻟا  بر  ﻚبر  ناﺤبﺳ      dalam doa berjama’ah.
                                                       FIKIH MADRASAH TSANAWIYAH KELAS VII    129
   136   137   138   139   140   141   142   143   144   145   146