Page 23 - B_INDO_25
P. 23
Bahasa Indonesia| 22
B. Penggunaan Ejaan Bahasa Indonesia pada Partikel,
Singkatan, Akronim, dan Angka
1. Penulisan Partikel
Penulisan partikel lah, -kah, dan –tah. PUEBI
menetapkan ketentuan pertama menyatakan partikel lah,
kah, dan tah ditulis serangkai dengan kata yang
mendahulunya. Contoh bacalah, tidurlah, apakah, siapakah,
apatah
a. Penulisan partikel pur
Butir 2 tentang penulisan partikel mengingatkan
partikel pun dituliskan terpisah dari kata yang
mendahuluinya.
b. Penulisan partikel per
Butir 3 tentang penulisan partikel menyebutkan partikel
per yang berarti mulai, demi, dan tiap ditulis kalimat yang
mendahului atau terpisah dari bagian mengikutinya.
2. Penulisan Singkatan
PUEBI menegaskan, singkatan ialah bentuk yang
dipendekkan yang terdiri atas satu huruf atau lebih.
Singkatan nama resmi lembaga pemerintah dan
ketatanegaraan, badan atau organisasi, serta nama