Page 76 - B_INDO_25
P. 76

Bahasa Indonesia| 75



            dapat  berdiri  sendiri  (dari  segi  arti),  (2)  arti  kalimat  ini

            kadang baru jelas setelah dihubungkan dalam kalimat lain,
            (3)  pembentukkannya  sering  memerlukan  bantuan  kata

            sambung  dan  frasa  transisi,  dan  (4)  isinya  berupa  rincian

            keterangan,  contoh,  dan  data  tambahan  lain  yang  bersifat
            mendukung kalimat topik.

            Contoh :
                 Pelaku bisnis sering dihadapkan pada risiko, risiko yang
             bersifat  strategis  dan  risiko  yang  bersifat  operasional.
             Risiko     strategis     merupakan       pengeluaran      yang
             mengharuskan  perusahaan-perusahaan  untuk  berpikir
             pada skala strategis. Risiko jenis ini harus dipecahkan oleh
             Pimpinan  dan  memerlukan  perencanaan  strategis.  Risiko
             operasional mengharuskan keterlibatan pimpinan sekaligus
             pada  tingkat  yang  lebih  rendah.  Risiko  operasional  dapat
             terjadi  pada  para  pemasok,  aspek  produksi,  dan  unit
             distribusi.
            3. Kalimat Simpulan
                    Struktur  terakhir  dalam  sebuah  paragraf  adalah

            kalimat  simpulan  atau  kalimat  penegas.  Kalimat  ini

            bertujuan  untuk  memberikan  isyarat  tentang  akhir  sebuah
            paragraf  dan  point-point  penting  yang  harus  diingat  oleh

            pembaca. Hal itu dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu (a)
            meringkas  poin  poin  utama  pada  paragrafdan  (b)

            mengulang kalimat topik dengan kata-kata yang berbeda.
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81