Page 84 - PKN KELAS 6 SD
P. 84
A. Organisasi Negara-negara Asia Tenggara (ASEAN)
1. Lahirnya ASEAN (Association of South East Asian Nations)
Kerja sama antarbangsa dalam satu kawasan perlu dijalin. Hal itu sangat
membantu kelancaran demi kepentingan nasional dalam kawasan itu. Pada
tanggal 8 Agustus 1967, lima negara di kawasan Asia Tenggara mengadakan
pertemuan yang disebut konferensi. Kelima negara tersebut adalah Indonesia,
Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand. Pertemuan itu diadakan di Bangkok,
Thailand. Latar belakang diadakan pertemuan tersebut karena kelima negara
ini mempunyai nasib yang sama yaitu pernah dijajah.
Konferensi tersebut memutuskan pembentukan organisasi negara-negara
di kawasan Asia Tenggara yang disebut ASEAN (Association of South East Asian
Nations). Istilah ini lebih populer daripada Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia
Tenggara (Perbara). Konferensi yang diselenggarakan di Bangkok itu sering
disebut Persetujuan Bangkok atau Deklarasi Bangkok. Deklarasi ini
ditandatangani lima negara, yaitu:
a. Adam Malik, Menteri Luar Negeri Indonesia
b. Tun Abdul Razak, Menteri Luar Negeri Malaysia
c. S. Rajaratnam, Menteri Luar Negeri Singapura
d. Narsisco Ramos, Menteri Luar Negeri Filipina
e. Thanat Khoman, Menteri Luar Negeri Thailand
Deklarasi Bangkok
1. Mempercepat pertumbuhan ekonomi, kemajuan sosial, dan
perkembangan kebudayaan di kawasan Asia Tenggara
2. Meningkatkan perdamaian dan stabilitas regional
3. Meningkatkan kerja sama dan saling membantu untuk kepentingan
bersama dalam bidang ekonomi, sosial, teknik, ilmu pengetahuan, dan
administrasi
4. Memelihara kerja sama yang erat di tengah-tengah organisasi regional
dan internasional yang ada
5. Meningkatkan kerja sama untuk memajukan pendidikan, latihan, dan
penelitian di kawasan Asia Tenggara.
Peran Indonesia dalam Lingkungan ... 73