Page 17 - Modul-El IPA Etno-I-STEM Pembuatan Ecoprint Materi Suhu dan Kalor
P. 17

Kalor Jenis

                                                                                    Tabel 1.2 Kalor Jenis Zat
                  Setiap  zat  memiliki  kalor  jenisnya  masing-masing.           Sumber: Kemdikbud (2021)

        Kalor  jenis  merupakan  jumlah  energi  panas  yang                                     Kalor Jenis (J/(kg.
        diperlukan oleh 1 kg bahan tertentu untuk menaikkan                      Bahan                    K))

        suhunya sebesar 1 Kelvin atau 1°C.  Satuan kalor jenis                     Air                  4.184
        adalah  joule  per  kilogram  per  Kelvin  [J/(kg.  K)],  atau          Alkohol                 2.450

        dalam  joule  per  kilogram  per  derajat  Celsius  [J/  (kg.          Aluminium                 920
        °C)].    Mengapa  bisa  sama?  Hal  ini  dikarenakan  bahwa              Karbon                  710

        perubahan suhu Kelvin sama dengan derajat Celsius.                    Pasir (grafit)             664

             Sebagai contoh, kalor jenis air adalah 4.180 J/kg°C.                 Besi                   450
        Artinya,  kalor  yang  diperlukan  oleh  air  bermassa  1  kg          Tembaga                   380

        untuk menaikkan suhunya sebesar 1°C adalah 4.180 J.                      Perak                   235

        Kalor  jenis  suatu  zat  dapat  ditentukan  dengan  alat
        bernama kalorimeter.



                    Kalor untuk Mengubah Suhu


               Secara umum, suhu benda akan naik jika benda itu mendapatkan kalor. Sebaliknya,

        suhu benda akan turun jika kalor dilepaskan dari benda itu. Air panas jika dibiarkan lama-
        kelamaan akan mendingin mendekati suhu ruang. Hal ini menunjukkan bahwa sebagian

        kalor dilepaskan benda tersebut ke lingkungan.

              Perhatikan Gambar 1.15! Masih ingatkah kamu untuk
        menghasilkan       ecoprint    yang     indah     maka     dalam

        pembuatannya  kain  ecoprint  perlu  dikukus  terlebih
        dahulu.  Saat  kain  ecoprint    dikukus,  maka  kain  tersebut

        mendapatkan kalor. Setelah selesai dikukus, kain ecoprint
        akan  dikeluarkan  dari  panci  kukusan  dan  didiamkan

        beberapa  saat.  Kain  ecoprint  yang  mulanya  panas  lama-
        kelamaan akan mendingin. Ini menunjukkan bahwa kain                   Gambar 1.15 Pengukusan ecoprint

        ecoprint tersebut melepaskan kalor ke lingkungan.                           Sumber: Dok. pribadi

                Besarnya  kalor  atau  perubahan  energi  panas  untuk  mengubah  suhu  suatu  zat

        dipengaruhi oleh massa zat, jenis zat (kalor jenis zat, dan perubahan suhu). Secara
        matematis, hubungan tersebut dapat dituliskan dalam persamaan berikut


                   Kalor atau Perubahan Energi Panas = Massa x Kalor Jenis x Perubahan Suhu


                                                                                                               14
   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21   22