Page 59 - ATOM, ION DAN MOLEKUL- Kel. 3 ( R4A) (ALFIRA, AMALIA, NURUL, RUTH)
P. 59
Niels Henrik David Bohr yang lahir 7 Oktober
1885 di Kopenhagen. Beliau meninggal pada 8
November 1962 pada umur 77 tahun. Dia meraih gelar
doktor fisika dari Universitas Copenhagen pada 1911.
Dia belajar di bawah asuhan J.J. Thompson, ilmuwan
kenamaan yang menemukan elektron.
Yang kemudian, belajar pada Ernest Rutherford yang beberapa tahun
sebelumnya menemukan nucleus (bagian inti) atom. Teori Bohr
memperkenalkan atom sebagai sejenis miniatur planet mengitari matahari,
dengan elektron-elektron mengelilingi orbitnya sekitar bagian pokok, tetapi
dengan perbedaan yang sangat penting: bilamana hukum-hukum fisika klasik
mengatakan tentang perputaran orbit dalam segala ukuran, Bohr membuktikan
bahwa elektron-elektron dalam sebuah atom hanya dapat berputar dalam
orbitnya dalam ukuran spesifik tertentu. Atau dalam kalimat rumusan lain:
elektron-elektron yang mengitari bagian pokok berada pada tingkat energi
(kulit) tertentu tanpa menyerap atau memancarkan energi. Elektron dapat
berpindah dari lapisan dalam ke lapisan luar jika menyerap energi.
UNINDRA Press
Jln. Nangka No. 58 Tanjung Barat Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Telp : (021)78835283, 7818 FAX (021)29121071
Jln. Raya Tengah Gedong, Ps. Rebo, Jakarta Timur
Telp: [021]87797409
48
POSEL : university@UNINDRA.a.id