Page 5 - E-MODUL PENGANTAR DASAR AKUNTANSI
P. 5

`


                                                        BAB I




                       PEMAHAMAN AKUNTANSI DAN SIKLUS AKUNTANSI




               1.1     Sejarah Akuntansi
                              Pada tahun 1494 lahirlah buku pertama “SUMMA DE

                       ARITHMETICA GEOMETRICA, PROPORTIONI ET

                       PROPORTIONALITE” yang salah satu babnya memuat akuntansi,

                       dibuat oleh Lucas Pacioli yang kemudian dikenal sebagai bapak

                       akuntansi.

                              Pada abad ke 15 romawi jatuh, pusat perdagangan pindah ke

                       Belanda, sehingga perkembangan akuntansi memakai system


                       kontinental. Setelah belanda meninggalkan Indonesia, maka pada
                       zaman Jepang terdapat kekosongan tenaga akuntansi. Oleh sebab itu


                       kursus akuntansi mulai ditingkatkan, dan disinilah awal mulanya

                       keberadaan akuntan di Indonesia.

                              Pada zaman kemerdekaan dimulai pengiriman akuntan dari

                       Indonesia keluar negri (AS), dan sejak itu pula sistem akuntansi

                       bergeser dari sistem kontinental ke sistem Anglo Saxon (AS).

                       Perguruan tinggi mulai berlomba-lomba membuka jurusan

                       akuntansi, dan berawal tahun 1952. Seiring dengan perkembangan

                       akuntansi, maka pada tahun 1953 berdirilah Ikatan Akuntan

                       Indonesia yang merupakan lembaga pengembangan akuntansi di

                       Indonesia.



               1.2  Pengertian Akuntansi
                              Istilah  akuntansi  yang  merupakan  terjemahan  bebas  dari

                       Accountancy, mempunyai pengertian yang menurut ahli yang satu





                                                                                                        1
   1   2   3   4   5   6   7   8   9   10