Page 10 - MODUL 4_Neat
P. 10

b) Konjungsi intrakalimat yaitu kata yang menghubungkan satuan-satuan kata

                         dengan kata, klausa dengan klausa, dan frasa dengan frasa. Konjungsi

                         anatarkalimat dibagi menjadi dua yaitu konjungsi koordiantif dan konjungsi
                         subordinatif

                       Contoh kata konjungsi koordianatif : dan, serta, tetapi
                       Contoh kata konjungsi subordiantif : setelah, agar, dan sehingga.

                  3. Teks cerita inspiratif merupakan sebuah cerita yang ide atau sumber peristiwanya

                     merupakan kisah nyata. Ciri-ciri kalimat fakta, sebagai berikut :
                       Dapat dibuktikan kebenarannya.

                       Memiliki data yang akurat misalnya tanggal, tempat ,waktu kejadian.
                       Memiliki narasumber yang dapat dipercaya.

                       Bersifat obyektif (apa adanya dan tidak dibuat-buat) yang dilengkapi dengan

                         data berupa keterangan atau angka yang menggambarkan keadaan.
                       Biasanya dapat menjawab pertanyaan: apa, siapa, di mana, kapan, berapa dengan

                         jawaban yang pasti.
                       Berdasarkan kenyataan.

                      4. Kalimat majemuk setara dan bertingkat
                      a) Kalimat majemuk setara adalah kalimat majemuk yang terdiri atas beberapa

                         kalimat yang sederajat kedudukannya. Contohnya : Dia terjatuh di danau dan

                         koran dagangannya berantakan.
                      b) Kalimat majemuk bertingkat adalah kalimat yang terjadi dari beberapa kalimat

                         tunggal yang kedudukannya tidak setara. Contohnya : Andra merupakan satu-
                         satunya anak di keluarga, oleh karena itu dia sangat dimanja.




























                                                            9
   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14   15