Page 13 - E-Modul IPS Pelestarian Kebudayaan di Jawa
P. 13
ditanam hal yang buruk, maka akan kembali menjadi hal
buruk bagi dirinya sendiri. Begitupun sebaliknya.
➢ Aja rumangsa bisa, tapi bisa rumangsa (jangan bilang
selalu bisa, tapi merendahlah). Itu sebuah peringatan
kalau sombong itu bukan hal yang baik.
➢ Urip iku urup (hidup itu menyala), maknanya adalah
bahwa hidup sebagai manusia harus memiliki manfaat
bagi manusia lain dan lingkungan sekitar.
➢ Ojo Keminter Mengko Keblinger, Ojo Cidro Mundak
Ciloko (jangan menjadi orang yang sombong dengan
kepandaian dan jangan menyakiti orang agar tidak
dicelakai), maknanya hidup haruslah rendah hati dan
selalu sportif.
➢ Ojo Ketungkul Marang Jenenge Kalenggahan, Kadunyan
lan Kemareman (jangan menjadi orang yang hanya
mengejar jabatan, harta dan kenyamanan).
➢ Wong Jowo Kuwi Gampang Ditekak-tekuk (orang jawa
itu mudah untuk diarahkan), maknanya bahwa orang
Jawa itu mudah untuk beradaptasi dengan berbagai
situasi lingkungan.
➢ Memayu Hayuning ing Bawana, Ambrasta dur Hangkara
(membangun kebaikan dan mencegah kemungkaran).
➢ Mangan ora mangan sing penting kumpul (kebersamaan
harus diutamakan).
12