Page 32 - E-MAGAZINE
P. 32

TUMBUKAN
       TUMBUKAN





  2. Tumbukan Lenting Sebagian
             Tumbukan  lenting  sebagian  contohnya  bola  yang

       dipantulkan kelantai begitu seterusnya sampai bola berhenti.
       Pada peristiwa pemantulan bola pada lantai bahwa kecepatan

       bola  sebelum  menumbuk  lantai  lebih  besar  dari  kecepatan
       bola setelah tumbukan yang memiliki koefisien restitusi (0 < e

       <  1)  Tumbukan  seperti  ini  tumbukan  lenting  sebagian  atau
       elastis sebagian (Giancoli, 1998).


           Pada  gambar  di  samping  menjelaskan  tentang  peristiwa
       pemantulan bola pada lantai, energi kinetik yang dimiliki bola

       tidak  tetap.  Jadi  hukum  kekekalan  energi  kinetik  pada
       tumbukan lenting tidak berlaku.














                                          3. Tumbukan Tidak Lenting Sama Sekali


                                                            Tumbukan  tidak  elastis  sama  sekali  terjadi
                                                          apabila dua benda setelah tumbukan menjadi

                                                          satu dan bergerak bersama-sama. Persamaan
                                                          tumbukan  tidak  lenting  sama  sekali  sebagai

                                                          berikut:





                                                              Dari  persamaan  di  atas,  kecepatan  bola
                                                          dapat  dicari  dengan  mudah  jika  kecepatan

                                                          bola  keduanya  semula  diketahui,  karena
                                                          kecepatan  bola  keduanya  setelah  tumbukan

                                                          sama,  maka  koefisien  restitusi  untuk
                                                          tumbukan  tidak  lenting  sama  sekali  e  =  0

                                                            dengan  nilai  koefisien  restitusi  e  =  0
                                                          (Marthen & Kanginan, 2007).

                                                                                                                 27
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36