Page 6 - KLIPING BELMAWA170219 (pagi)
P. 6

Judul
Panitia SBMPTN Juga Harus Antisipasi Membeludaknya Pendaftar
Media
Kumparan
Terbit
16 Februari 2019
Tone
Netral
Hal/link
https://kumparan.com/bandungkiwari/panitia- sbmptn-juga-harus-antisipasi-membeludaknya- pendaftar-1550322947973347716
PR VALUE
Rp.30,000,000
Panitia SBMPTN Juga Harus Antisipasi Membeludaknya Pendaftar BANDUNG, bandungkiwari – Layanan penyelenggara Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) juga diminta siap-siap mengantisipasi membeludaknya pendaftar calon mahasiswa. Jika tidak, masalah server akan kembali menjadi kendala yang merugikan calon mahasiswa.
Persiapan matang diperlukan mengingat sudah terbukti pada pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) secara online tahun ini menuai banyak keluhan karena masalah server. Di tahun-tahun sebelumnya, layanan online serupa juga mengalami kendala yang mirip.
“Panitia yang melayani segala yang online untuk anak-anak SMA, sebaiknya mempersiapkan diri. Sudah terbukti dari UNBK kemarin, lalu SNMPTN ini, tidak sanggup melayani pengguna layanan yang banyak dalam waktu serentak,” kata Nursyawal, orang tua siswa yang mendaftar SNMPTN asal Bandung, Sabtu (16/2).
Nursyawal mengusulkan agar ke depan layanan pendaftaran online ini dilakukan berdasarkan zonasi. Dengan demikian, ada pengelolaan arus pengguna pada waktu yang berbeda. Masalah gangguan server terjadi ketika calon mahasiswa ramai-ramai mengakses di waktu bersamaan.
Maksud sistem zonasi tersebut, kata dia, pendaftaran dibagi per wilayah. Misalnya, wilayah yang sepi penduduk seperti Papua, Maluku, NTT, NTB didahulukan untuk mendaftar. Zona berikutnya Sulawesi, Kalimantan dan Bali. Berikutnya, Sumatera, disusul Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, DKI Jakarta dan Banten.
Dengan sistem zonasi ia yakin tidak akan terjadi masalah hang seperti SNMPTN ataupun UNBK. “Sehingga pengguna layanan tidak membludak dan membebani server,” kata dosen di Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi


































































































   4   5   6   7   8