Page 192 - EBOOKFISIKA.pdf
P. 192
Perbandingan daya radiasi lampu pertama terhadap lampu kedua:
P 1 = . e σ .A 1 .T 1 4
P 2 . e σ .A 2 .T 2 4
⎛ R 1 ⎞ 2 ⎛ T 1 ⎞ 4
= ⎜ ⎟ ⎜ ⎟
⎝ R 2 ⎠ ⎝ T 2 ⎠
⎛ 3R 2 ⎞ 2 ⎛ 340 ⎞ 4
= ⎜ ⎟ ⎜ ⎟
⎝ R 2 ⎠ ⎝ 680 ⎠
⎛ 1 ⎞ 4 9
= 9 × ⎜ ⎟ = = 0,56
⎝ 2 ⎠ 16
6 $
')+
○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○ ○
o
o
Suhu lampu pijar A dan B masing-masing 32 C dan 43 C, dan jari-jari lampu
A adalah 4 kali jari-jari lampu B. Berapakah nilai perbandingan antara daya kalor
radiasi lampu A dan B?
%)
Untuk sebuah benda hitam, berlaku suatu hubungan
antara panjang gelombang dengan suhu mutlak yang
dinyatakan:
λ .T = C............................................................ (8.4)
m
dengan λ merupakan panjang gelombang yang sesuai
m
dengan radiasi energi maksimum, T adalah temperatur / 1
4
termodinamik benda, dan C adalah tetapan pergeseran λ
+
Wien (2,898 × 10 mK). Hubungan tersebut disebut
-3
Hukum pergeseran Wien, yang dinyatakan oleh Wilhelm +5 0 7)555 $
+
Wien (1864 - 1928).
Gambar 8.3 memperlihatkan grafik hubungan antara λ
9 0 8)555 $
4
intensitas radiasi dan panjang gelombang radiasi benda 4
hitam ideal pada tiga temperatur yang berbeda. Grafik λ 0 4)555 $
8
ini dikenal sebagai grafik distribusi spektrum. Intensitas 5 8
merupakan daya yang dipancarkan per satuan panjang + 4 8
! /μ 1
gelombang. Ini merupakan fungsi panjang gelombang I
maupun temperatur T, dan disebut distribusi spektrum. Gambar 8.3 #
)
Dari grafik terlihat bahwa puncak kurva penyebaran energi
spektrum bergeser ke arah ujung spektrum panjang
gelombang pendek dengan semakin tingginya temperatur.
% ' %