Page 363 - Cantik Itu Luka by Eka Kurniawan (z-lib.org)_Neat
P. 363

bahwa ada biji kedondong di tenggorokannya. Tentu saja tak ada orang
              yang memercayainya, meskipun ia seringkali terus mengejar ayahnya
              dan meminta tolong mengeluarkan biji kedondong itu. Ayahnya hanya
              berkomentar bahwa itu perbuatan hantu-hantu tersebut, dan Ai percaya
              itu karena ia lalai telah menelan biji kedondong sungguhan. Hanya
              ibunya yang mengerti apa yang terjadi: anak gadis itu sedang mencari
              perhatian ayahnya yang tak peduli pada apa pun kecuali pada ketaku-
              tannya sendiri atas hantu-hantu orang komunis.
                 Jika Sang Shodancho hanya ribut sendiri oleh ketakutannya se perti
              orang gila, mungkin tak akan menjadi masalah bagi siapa pun. Namun
              kenyataannya hal itu membuat ia jadi banyak melakukan tindakan-
              tindakan irasional. Ia pernah melihat seorang gelandangan gila yang
              me mukuli anjing. Semua orang tahu Sang Shodancho sa ngat menyu-
              kai anjing. Ia memelihara banyak anjing di rumah, dan ketika masa
              gerilya, ia banyak menjinakkan anjing-anjing jenis ajak. Ia mengamuk
              demi melihat gelandangan gila itu memukuli seekor anjing, tak peduli
              itu anjing kampung tanpa pemilik. Ia menyeretnya ke tepi jalan dan
              me mukulinya tanpa ampun, dan menjebloskannya ke dalam tahanan
              militer. Seorang gelandangan gila dijebloskan ke tahanan militer untuk
              waktu yang tak tentu, dan tanpa proses peng adilan pula, hanya karena
              memukuli anjing, tentu saja membuat siapa pun kebingungan. Bahkan
              Alamanda dibuat terguncang oleh hal itu, dan bertanya pada suaminya:
                 ”Apa yang sesungguhnya terjadi?”
                 ”Gelandangan gila itu kerasukan hantu komunis.”
                 Ini tak hanya terjadi sekali, tapi bahkan beberapa kali. Ia me nya-
              lahkan siapa pun yang berlaku tidak menyenangkannya, meng asarinya
              sebelum melemparkannya ke tahanan militer. Ia menjadi seorang tem-
              peramental, sama sekali telah hilang sisa-sisa Sang Shodancho lama
              yang gemar bermeditasi dan selalu berpenampilan te nang. Ada peristiwa
              lain: seorang nelayan yang mabuk dan me nya nyikan lagu secara ken-
              cang di tengah malam membuat semua orang terbangun dan menengok
              melalui jendela. Salah satu dari mereka adalah Sang Shodancho, yang
              terbangun seketika padahal ia baru saja berhasil tidur di tengah demam
              insomnianya. Ia langsung keluar membawa pistol, menembak kaki
              nelayan mabuk itu hingga ambruk di jalan, dan menyeretnya jauh dan
              menjebloskannya pula ke tahanan militer.

                                           356





        Cantik.indd   356                                                  1/19/12   2:33 PM
   358   359   360   361   362   363   364   365   366   367   368