Page 33 - ISI TUNTUNAN MANASIK HAJI MUZAKIR
P. 33
Perspektif Syari’at dan Tasawuf 23
II. Tartib dan Ta’dil
1. Melakukan Menyembelih seekor Ditunaikan sejak
hubungan suami- unta. pelanggaran terjadi
istri sebelum Jika tidak mampu, dengan ketentuan
tahallul awal (dalam menyembelih seekor amalan-amalan haji/
ibadah haji) dan sapi/lembu. umrahnya tetap harus
sebelum selesai diselesaikan dengan
seluruh rangkaian Jika tidak mampu, kewajiban mengulang
umrah (dalam menyembelih 7 ekor haji/ umrahnya karena
ibadah umrah). kambing. haji/umrahnya tidak sah.
Jika tidak mampu,
memberi makan fakir
miskin senilai seekor
unta.
Jika tidak mampu,
berpuasa sebanyak
hitungan mud (1 mud/
75 gr/0.7 liter = 1 hari)
dari makanan yang
dibeli dengan harga
seekor unta.
(1) (2) (3) (4)
2. Melakukan Menyembelih seekor Ditunaikan sejak
hubungan suami- unta. pelanggaran terjadi
istri sebelum Jika tidak mampu, dengan ketentuan
tahallul awal (dalam menyembelih seekor amalan-amalan
ibadah haji) dan sapi/lembu. haji/umrahnya tetap
sebelum selesai harus diselesaikan
seluruh rangkaian Jika tidak mampu, dengan kewajiban
umrah (dalam menyembelih 7 ekor mengulang haji/
ibadah umrah). kambing. umrahnya karena haji/
Jika tidak mampu, umrahnya tidak sah.
memberi makan fakir
miskin senilai seekor
unta.
Jika tidak mampu,
berpuasa sebanyak
hitungan mud (1 mud/
75 gr/0.7 liter = 1 hari)
dari makanan yang
dibeli dengan harga
seekor unta.