Page 10 - C:\Users\Lenovo\Documents\Flip PDF Professional\HANDOUT KLASIFIKASI MAKHLUK HIDUP_DEWI ANJARSARI\
P. 10
Materi
Materi
Binomial Nomenklatur
Makhluk hidup yang ada pada umumnya diberi nama sesuai dengan bahasa
daerah di mana ia berada. Di indonesia misalnya, apa nama pepaya menurut
bahasa daerah kalian? pepaya di Semarang disebut kates, di Banyumas disebut
gandul, di Jawa Barat disebut gedang. Dikarenakan perbedaan nama ini yang akan
menimbulkan kerancuan sehingga digunakan pedoman penamaan makhluk hidup
yang berlaku di dunia saat ini yaitu nama ilmiah.
Di dalam klasifikasi makhluk hidup menggunakan sistem yang disebut dengan Sistem
Binomial Nomenklatur (Sistem nama ganda). Metode binomial nomenclatur atau sistem tata
nama ganda dikemukakan oleh Carolus Linnaeus (1707—1778), seorang dokter dan
penyelidik alam berkebangsaan Swedia yang sangat tertarik pada ilmu tumbuh-tumbuhan.
Perlu Kalian Ingat!
Aturan Penulisan Binomial Nomenklatur Contoh penulisan nama ilmiah
1. Spesies ditulis dengan dua kata dalam
bahasa latin beberapa spesies sesuai dengan
2. Huruf pertama di tulis kapital, huruf Binomial Nomenklatur:
selanjutnya ditulis kecil 1. Oryza sativa (Padi)
3. Kata pertama menunjukkan spesies, 2. Musa paradisiaca L (pisang)
lata kedua menunjukkn genus 3. Aurelia aurita (ubur-ubur)
4. Ditulis miring atau di garis bawah 4. Panthera tigris (harimau)
secara terputus
Dalam taksonomi terdapat tingkatan takson (hirarki) yang disebut unit taksonomi. Urutan
takson dari yang tertinggi hingga yang terendah adalah sebagai berikut :
Kingdom (Kerajaan/dunia)
Filum (hewan) atau Divisio (tumbuhan)
Classis (kelas)
Ordo (bangsa)
Familia (suku)
Genus (marga)
Species (jenis)
Klasifikasi Makhluk Hidup 10