Page 224 - KAYA atau MATI...Mbran 1927-2011
P. 224

akan membuat benih-benih kehidupan kembali
tumbuh menghiasi hatiku”,
“Selamat tinggal semua yang terkasihi...,
aku akan pergi sebelum badai datang dan
menghalangi perbuatanku”,
“Selamat tinggal semua yang terkasihi...,
aku akan pergi sebelum matahari membuka
matanya, sebelum pagi berlari ke arahku dan
memasukkan setitik cahaya pada jiwaku yang
hening”,
“Selamat tinggal semua yang terkasihi...,
aku akan menyembunyikan semua catatan hidup
dan segera menutup buku jiwaku, sebelum
orang-orang itu datang dan membaca apa yang
telah ku tulis”,
“Selamat tinggal semua yang terkasihi...,
aku akan
menumbangkan
sendiri
pohon
kehidupanku, merubuhkannya dengan tanganku
sendiri sebelum takdir yang membinasakannya”,
“Kullu nafsin Djaikatil Maut”,
“Setiap Jiwa pasti akan menemui ajalnya”.











































































   222   223   224   225   226