Page 487 - KAYA atau MATI...Mbran 1927-2011
P. 487
memegang tali kain Baitullah, tangan kanannya
memegang bibir batu hajar aswad. Sementara
kakinya tidak menginjak lantai masjid karena
terangkat dorongan dari sisi kanan, kiri dan
belakang.
Beberapa
menit
selanjutnya
tubuh
Mbran tergantung terombang-ambing dorongan.
Hajar Aswad hanya 25 centimeter dihadapan
wajahnya. Mbran terus bertakbir agar diberi
kekuatan,
terus
bertakbir dan
bertakbir
sementara dorongan dari belakang terus
menguat...
Situasi semakin memanas setelah polisi
khusus yang sekarang menjaga Hajarul Aswad
menggantikan si Mutawwif di depan Mbran
mengeluarkan paksa satu kepala jemaah persis
di depan Mbran yang mencium hajar aswad
terlalu lama.
Sepersekian detik celah untuk mencium
hajar Aswad terlihat, tepat saat itu ide muncul di
benak Mbran ‘dikepalkannya kepalan tangan
