Page 76 - Modul Instalasi Penerangan Listrik
P. 76

INSTALASI PENERANGAN LISTRIK



                        6.  Kegiatan Belajar 6: Tata Letak Komponen Instalasi Penerangan Listrik
                           A. Tujuan Kegiatan Belajar

                             Peserta didik mampu menjelaskan tata letak komponen instalasi penerangan
                             listrik



                           B. Uraian Materi
                             a.  Posisi Lampu


                                                                       1.  Bola lampu
                                                                       2.  Gas bertekanan rendah
                                                                           (argon, neon, nitrogen)
                                                                       3.  Filamen wolfram
                                                                       4.  Kawat penghubung ke kaki
                                                                           tengah
                                                                       5.  Kawat penghubung ke ulir
                                                                       6.  Kawat penyangga
                                                                       7.  Kaca penyangga
                                                                       8.  Kontak listrik di ulir
                                                                       9.  Sekrup ulir
                                                                       10. Isolator
                                                                       11. Kontak listrik di kaki tengah

                                                   Gambar 35. Anatomi Lampu Pijar

                                       Pada  gambar  di  atas,  kawat  yang  ada  pada  bohlam  lampu  akan

                                putus setelah sekian ratus kali pemakaian atau sekitar 3 bulan pemakaian.
                                Perhitungan  kebutuhan  cahaya  dalam  ruangan  memang  tidak  mudah.

                                Untuk  menentukan  secara  akurat,  biasanya  dilakukan  oleh  para
                                professional di bidang perlampuan. Namun, taka da salahnya jika mengerti

                                sedikit mengenai prinsip penentuan titik lampu. Perhitungan ini gunanya
                                agar lampu yang digunakan jumlahnya pas dengan kebutuhan. Jika kurang

                                atau berlebihan, selain boros, juga menyebabkan ketidaknyamanan di mata.

                                       Contoh  berikut  menggunakan  downlight  yang  memiliki  sudut
                                cahaya 30°. Hitung ketinggian plafon dan tinggi bidang kerja dari atas

                                lantai. Misalnya, tinggi plafon 3 m dan bidang kerja 80 cm. yang dimaksud
                                dengan  bidang  kerja  adalah  area  yang  paling  banyak  digunakan  untuk

                                berkegiatan di ruang tersebut. Di ruang kerja, misalnya, kegiatan menulis
                                dan  membaca  di  atas  meja,  adalah  yang  paling  sering  dilakukan.








                        Pemasangan instalasi penerangan listrik dengan berbagai instrumentasi.       64
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81