Page 108 - MATERI BIMTEK TOT 2 PPKB PRO-2
P. 108

F.  Materi 6: Praktik Penulisan Artikel Ilmiah

                      1.  Capaian Pembelajaran
                         a.  Tujuan Pembelajaran
                             Setelah  mengikuti  pembelajaran,  peserta  bimtek  mampu  menyusun
                             artikel ilmiah.
                         b.  Indikator

                             1)  Memilih sebuah topik
                             2)  Melakukan brainstorming
                             3)  Menemukan tesis
                             4)  Merencanakan outline (garis besar)
                             5)  Menulis draft artikel ilmiah
                             6)  Merevisi artikel ilmiah
                             7)  Mengedit artikel ilmiah
                             8)  Proofread
                             9)  Publishing


                      2.  Pokok-Pokok Materi

                         a.  Memilih sebuah topik
                         b.  Brainstorming
                         c.  Temukan tesis
                         d.  Merencanakan outline (garis besar)
                         e.  Menulis draft artikel ilmiah
                         f.  Merevisi artikel ilmiah
                         g.  Mengedit artikel ilmiah
                         h.  Proofread
                         i.  Publishing

                      3.  Uraian Materi

                         Untuk  menghasilkan  sebuah  karya  ilmiah  yang  baik,  haruslah  memenuhi
                         kaidah penulisan yang telah ditetapkan. Laplante (2012) menjelaskan proses
                         penulisan  artikel  ilmiah  dalam  lima  tahap,  yaitu:  brainstorming,  drafting,
                         revising, editing dan publishing.
                         Pertama,  brainstorming.  Proses  ini  umumnya  disebut  dengan  pre-writing,
                         merupakan pencatatan ide di atas kertas. Dalam penulisan kreatif, proses ini
                         sangat  bebas  bentuk  dan  bisa  mencakup  gagasan  apapun,  ibaratnya  apa
                         yang ada dalam pikiran dapat dituangkan dalam selembar kertas.
                         Kedua, drafting. Proses ini dimulai sengan melengkapi kalimat secara utuh,
                         paragraf  dan  sub  topik  yang  dilakukan  saat  proses  brainstorming.
                         Selanjutnya dengan membuat penghubung di antara kalimat dan sub topik.




                                                            102
   103   104   105   106   107   108   109   110   111   112   113