Page 14 - SEMAGZ2.cdr

9
BUNYI

Bunyi merambat?

Guntur merambat melalui perantara udara. Begitupun bunyi.
Bunyi memerlukan zat perantara untuk merambat. Bunyi atau

suara adalah kompresi mekanikal atau gelombang longitudinal
yang merambat melalui medium. Medium atau zat perantara ini

dapat berupa zat cair, padat, gas. Bunyi ditimbulkan oleh benda-
benda yang bergetar. Saat benda bergetar, getaran akan
menumbuk molekul-molekul udara. Molekul udara ini akan

menumbuk udara di sebelahnya yang mengakibatkan terjadinya
rapatan dan regangan, demikian seterusnya sampai ke telinga.

Animasi 5. Perambatan Bunyi ke Telinga

Bunyi dapat terdengar bila terdapat: 1) sumber bunyi, 2)
medium/zat perantara, dan 3) alat penerima/pendengar.
Perambatan bunyi dipengaruhi oleh suhu dan medium. Semakin

rendah suhu udara, maka semakin besar kecepatan bunyi. Pada
siang hari gelombang bunyi dibiaskan ke arah udara yang lebih

GZ panas (ke arah atas) karena suhu udara di permukaan bumi lebih
dingin dibandingkan dengan udara pada bagian atasnya.
SEMA arah yang lebih rendah karena suhu permukaan bumi lebih hangat
Berlawanan pada malam hari, gelombang bunyi dipantulkan ke

dibandingkan dengan udara pada bagian atasnya. Itulah mengapa
manusia sering mendengar suara benda yang tidak terdengar saat

siang hari. Bukan karena jarak yang terlalu jauh, tetapi karena bunyi
akan lebih cepat merambat saat siang hari.