Page 21 - Minggu IV Oktober
P. 21
FOOTBALL
SALAH satu punggawa berpengaruh di lini
tengah Internazionale Milano, Radja
Nainggolan, mengaku sudah tidak sabar
untuk menghadapi AC Milan. Pasalnya, ini
menjadi pertandingan pertama pesepak
bola Belgia keturunan Sumatera Utara
(Sumut) tersebut setelah musim lalu
memperkuat AS Roma. Meski derby adalah
biasa saat berseragam Roma, duel dua tim
Milano dia nilai memiliki magis tersendiri.
“Inter punya banyak pemain dengan
kualitas level tertinggi. Namun, saya juga
melihat kekuatan Milan dalam beberapa
pertandingan terakhir. Mereka tim kuat
yang akan membuat kami berkeringat.
Tidak ada yang boleh menganggap
pertandingan ini akan mudah. Kami
memang yakin dengan apa yang kami
kerjakan. Tapi, kami harus fokus,” kata
Nainggolan.
“Pada diri Inter saya melihat sebuah
perusahaan yang benar-benar disiapkan
secara baik. Mereka tahu cara menjalankan
KEYAKINAN klub. Orang-orang terbaik ada di sini.
Steven Zhang selalu bersama kami. Di
Roma, presiden kami hanya datang setahun
sekali dan saya pikir seharusnya dia selalu
hadir untuk memimpin klub,” tambah
INTERNAZIONALE pemain yang sempat membela Piacenza
dan Cagliari tersebut.
Tentang dominasi Juventus, Nainggolan
menyebut Inter akan menjadi tim yang
mematahkan kedigdayaan La Vecchia
Signora. Dia optimistis. Karena itu,
Nainggolan mengaku lebih memilih
bermain untuk Inter dibanding
Derby della Madonnina adalah memperkuat Juventus. Dia memastikan
perang psikologis dua tim manajamen klub asal Torino tersebut
bertetangga yang memiliki tradisi sempat mendatanginya untuk melakukan
sepak bola panjang plus materi transfer, yang langsung dia tolak karena
pemain hebat. Tim yang memiliki kurang cocok.
mentalitas bagus diyakini akan bisa “Juventus adalah tim kuat. Mereka juara
mendapatkan tiga poin pada laga dalam tujuh tahun ke belakang. Tapi, liga
akhir pekan ini. masih panjang. Inter harus meminimalkan
kesalahan untuk memberi pesan kuat siap
memanfaatkan setiap kesalahan yang
dilakukan Juventus. Iri pada Juventus?
Mereka memburu saya dalam lima tahun
beruntun dan selalu saya tolak,” pungkas
Nainggolan. ANDA
SUMBER: FOOTBALL ITALIA
21