Page 76 - Sejarah Perundangan Islam (Edisi Baru)
P. 76
SEJARAH PERUNDANGAN ISLAM
Malahan Al-Qur’anlah yang menetapkan Sunnah itu menjadi hujah
hukum. Firman Allah SWT:
ىٰيريزيمينيىييئج ئحئخ
ئمئهبجبحبخبمبه
“Apa yang diberikan Rasul kepadamu maka terimalah dia. Dan apa yang dilarangnya bagimu maka tinggalkanlah; dan bertakwalah kepada Allah. Sesungguhnya Allah sangat keras hukuman-Nya.” (QS. al-Ḥasyr/59: 7)
كج كح كخ كل كم لج لح لخ لم له مج مح مخ مم نج نح نخ نم نه هج هم هٰ يج
يح يخ يم يه ئم ئه بم به
“Hai orang-orang yang beriman, taatilah Allah dan taatilah Rasul (Nya) dan ulil amri (orang-orang yang berkuasa) di antara kamu. Kemudian jika kamu berlainan pendapat tentang sesuatu, maka kembalikanlah ia kepada Allah (Al-Qur’an) dan Rasul (sunnahnya), jika kamu benar-benar beriman kepada Allah dan Hari Kemudian. Yang demikian itu lebih utama (bagimu) dan lebih baik akibatnya.” (QS. al-Nisā’/4: 59)
60