Page 178 - PANDUAN PRAKTIKUM KEPERAWATAN MATERNITAS
P. 178
13 PROSEDUR PEMERIKSAAN
DIAGNOSTIK (PAP SMEAR)
TUJUAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari materi terkait dengan prosedur diagnostik, Anda
diharapkan mampu:
1. Melakukan pengkajian kesehatan reproduksi pada usia subur
2. Merumuskan diagnosis keperawatan pada PUS dengan Prosedur
Diagnostik
3. Merencanakan asuhan keperawatan pasangan dengan gangguan
reproduksi
4. Melaksanakan tindakan prosedur diagnoostik (Pap Smear/IVA)
5. Melakukan evaluasi asuhan keperawatan pada gangguan
reproduksi
6. Melakukan dokumentasi asuhan keperawatan pada prosedur
tindakan pemeriksaan diagnostik
POKOK – POKOK MATERI
Pap smear
Pap smear, disebut juga tes Pap adalah prosedur sederhana untuk
mengambil sel serviks (bagian bawah, ujung dari uterus). Dinamai
sesuai dengan penemunya, George Papanicolaou, MD.
Kelebihan pap smear :
1. Mudah
2. Murah
3. Sederhana
4. Aman
5. akurat
Manfaat Papsmear
1. efektif untuk mendeteksi dan mendiagnosa kanker serviks
2. mengetahui perubahan sel serviks yang dicurigai dapat
menimbulkan kanker.
Siapa yang Harus Melakukan Pap Smear?
American Cancer Society merekomendasikan Pap smear pertama
sekitar 3 tahun setelah melakukan hubungan seksual pertama
atau pada usia 21 tahun. Setelah usia 21 tahun, petunjuknya sbb:
Panduan Praktik laboratorium | 171