Page 237 - E-Modul Pembelajaran IPA
P. 237

D.        Azas Black


                       Mengapa jika air panas dicampur

               dengan        air      dingin      maka        air


               campurannya  menjadi  hangat.  Dalam

               peristiwa ini air panas melepaskan kalor

               sehingga suhunya turun dan air dingin

               menerima kalor sehingga suhunya naik.

               Dengan  demikian  dapat  disimpulkan


               bahwa zat cair yang memiliki suhu lebih

               tinggi melepaskan kalornya kepada zat
                                                                    Gambar 5.20 Joseph Black
               yang  suhunya  lebih  rendah  sehingga               Sumber: https://commons.wikimedia.
                                                                    org/wiki/File:Professor-joseph-black-
               terjadi  keseimbangan  energi.  Joseph               1728-1799-chemist_cropped.jpg

               Black seorang saintis berhasil menemukan bahwa banyaknya kalor yang

               dilepaskan  oleh  zat  cair  yang  memiliki  suhu  yang  lebih  tinggi  sama

               besarnya dengan kalor yang diterima oleh zat cair yang suhunya lebih


               rendah. Banyaknya kalor yang dilepaskan sama dengan banyaknya kalor

               yang diterima. Selanjutnya penemuan ini dikenal dengan istilah Azas Black

               yang persamaannya dituliskan sebagai berikut:

                                                 Qlepas = Qterima


                                           m × c × ∆T = m × c × ∆T

                                m × c × (tlepas – tc) = m × c × (tc – tterima)


               Keterangan:

               tlepas  = benda suhu tinggi yang dicampurkan dalam satu wadah

               tterima  = benda suhu rendah yang dicampurkan dalam satu wadah

               tc      = suhu setelah terjadi keseimbangan atau suhu campuran








                                                                                                        222

                                        --- KALOR DAN PERPINDAHANNYA ---
   232   233   234   235   236   237   238   239   240   241   242