Page 91 - IDEA Sep 2014

BERBAGIIDEA

1folam 1/uut

di13awahTc

TEKS: MAULINA KADIRANTI, FOTO: RIAN RISANDA
LOKASI: MAMPANG PERAPATAN, JAKARTA,
DESAIN: EDUARDUS TRI ARYO WIBOWO

Kolam ikan tak selalu berada di
pekarangan luas. Kolam ikan bisa
saja terbangun di bawah tangga
servis. lni contohnya!

NTUK SEBUAH LAHAN MUNGIL, kolam ikan
U
ini memang memberi inspirasi. Lihat saja letak
kolam itu yang mengisi kolong tangga servis.
Modelnya berbentuk persegi panjang. Airnya tumpah
ke sekeliling got yang berada di tepi kolam. Secara
berulang, air yang tumpah tadi berputar kembali ke
kolam, dan seterusnya. Dengan posisi itu, jelas kolam
berhasil mengoptimalkan lahan sisa jadi lebih berguna.
Mari cek sekali lagi kolam ikan itu. Pada ujung kolam
terdapat tembok dan corong air mancur, sementara
ujung kolam satunya dibiarkan kosong. Ketinggian
corong sekitar 40 cm dari permukaan lantai. Berlapis
batu alam dan plester semen, tembok juga lantai kolam
terlihat lebih maskulin. Batu alam di-coating agar tidak
mudah berlumut.
Kolam ikan ini memiliki bak pangatur filter khusus yang
membuat air selalu jernih dan tidak berbau. Bak filter itu
terbagi dalam 3 ruang. Pertama, ruang penampungan air
pompa dengan filter. Di sini, filter akan menyaring daun
dan kotoran ikan.
Kedua, ruang khusus filter biologi, semacam bio-ba/1
yang berguna untuk menghidupkan bakteri baik. Juga,
bermanfaat untuk mengurangi zat berbahaya yang
mengancam jiwa ikan. Dan ketiga, ruang untuk filter
khusus untuk menyaring air dari limpahan ruang kedua,
dan bertemu dengan air pompa yang siap meluncur di
corong air terjun. Secara otomatis, air kolam akan terus
bersirkulasi dan menghasilkan air jernih dan tidak berbau.
Desainer yang merancang kolam ini memang cerdik.
Selain desain kolam dan filter air, pada setiap anak
tangga dibiarkan terbuka sehingga cahaya matahari
dapat menyinari kolam. Efek bayangan yang terpancar
dari celah anak tangga itu terlihat dramatis. •