Page 414 - KIRIMAN CATATAN PRAKTIK BUDDHADHARMA DARI LAUTAN SELATAN
P. 414

Kiriman Catatan Praktik Buddhadharma dari Lautan Selatan


                 Penjelasan Yi Jing mengenai hal ini sangat samar, sebagaimana
                 hampir  semua  penjelasan  beliau,  dan  ini  membuat  saya  ragu
                 apakah  beliau  pernah  membaca  karya  yang  disebutnya.
                 Tertanda: G. Bühler.


            Halaman 336, Bab XXXIV. Sthiramati dan Sthitamati. Tampaknya ada
            kebingungan  mengenai  kedua  nama  ini  di  antara  para  penerjemah
            Tiongkok. Dalam tulisan Xuan Zang, Sthiramati adalah Jian Hui dan
            Sthitamati  adalah  An  Hui.  Yi  Jing  menyebut  An  Hui  di  sini,  tetapi
            tampaknya yang dimaksud adalah Sthiramati (begitu juga menurut
            Kasawara  dan  Fujishima).  Sthiramati  dan  Gunamati  seringkali
            (meskipun tidak selalu) disebut secara bersamaan. Keduanya pernah
            tinggal di Nalanda dan mereka berdua juga pernah tinggal di suatu
            wihara  di  Valabhi.  Dalam  suatu  piagam  penghibahan  Valabhi  yang
            diterbitkan oleh Prof. Bühler (Indian Antiquary, 1877), pihak penerima
            adalah  Wihara  Sri  Bappapada  (1878),  yang  dibangun  oleh  Acarya
            Bhadanta  Sthiramati.  Prof.  Bühler  menganggap  itulah  wihara  yang
            disebut Xuan Zang. Dalam The Life of Buddha, oleh Ratnadharmaraja
            (disusun  tahun  1734,  diterjemahkan  oleh  Schiefner  tahun  1848),
            dikatakan  bahwa  Sthiramati  adalah  murid  Asanga,  dan  Gunamati
            adalah  murid  Vasubandhu.  Ini  sekali  lagi  mengindikasikan  bahwa
            keduanya sezaman. Dalam catatan Yi Jing ini, keduanya juga disebut
            berbarengan  (jika  rekonstruksi  kami  benar  adanya).  Sejauh  ini
            semuanya  sesuai.  Dalam  Pitaka  berbahasa  Tionghoa,  tulisan  Jian
            Hui  diterjemahkan  seawal  tahun  397-439  Masehi  (Katalog  Nanjio
            No. 1243). Karena kedua nama tersebut memiliki makna dan bunyi
            yang  hampir  sama,  tampaknya  itu  menyebabkan  kebingungan.  An
            Hui yang dimaksud Yi Jing hendaknya dianggap Sthiramati, karena
            nama ini disebut berbarengan dengan Gunamati baik dalam konteks
            ini maupun lainnya. Tetapi mungkin juga Sthitamati hidup sezaman
            dengan  Sthiramati  dan  Gunamati.  Bandingkan  dengan  Buddhismus
            oleh Taranatha.








                                            400
   409   410   411   412   413   414   415   416   417   418