Page 52 - Modul Pengecoran Logam Aluminium Menggunakan Tungku Krusibel-Mobile
P. 52

––














                                    Gambar 43. Skema Alur Kerja Unit Gas LPG


                 b. Unit Tungku
                          Kontruksi  tungku  krusibel  peleburan  logam  aluminium  sangat

                    sederhana, namun dibutuhkan ketelatenan dan ketelitian dalam proses
                    pembuatannya, hal ini dikarenakan tungku digunakan pada suhu tinggi,

                    maka  hal  yang  perlu  diperhitungkan  adalah  kerapatan  dan  kekuatan
                    bahan. Jika hal ini tidak terpenuhi maka tungku tidak dapat berfungsi

                    dengan baik, sehingga mengakibatkan kerugian-kerugian seperti proses
                    pencairan logam yang kurang sempurna, proses yang lama, kebocoran

                    akibat  tekanan  suhu  tinggi,  serta  mengancam  keselamatan  dan
                    kesehatan kerja.
                          Hasil uji coba menunjukkan bahwa tungku membutuhkan waktu

                    selama 40 menit dan 1 kg gas  LPG  untuk melebur  3  kg  aluminium
                    hingga  siap dituang. Peleburan  bisa ditingkatkan efisiensinya, yaitu

                    jumlah  aluminium  yang  dilebur  pertama  kali  jangan  terlalu  banyak
                    sehingga waktu peleburan dan kebutuhan gas LPG lebih sedikit.

                    Aluminium  yang  pertama  dilebur  ini  dimaksudkan  sebagai  starter
                    awal.  Bongkahan  alumininum  berikutnya  akan  lebih  cepat  mencair
                    karena aluminium cair telah menyerap energi panas dengan teknik ini

                    penggunaan tungku akan lebih efisien.
                          Tungku  krusibel  sebaiknya  ditempatkan  diruangan  khusus  yang

                    memiliki ventilasi udara yang cukup, penerangan yang memadai serta
   47   48   49   50   51   52   53   54   55   56   57