Page 76 - E-MODUL IPA SMP_SOSIAL BUDAYA BALI_PUTU HENRIKA UTARI
P. 76
dalam perwujudannya sebagai dewa kematian yang memiliki kekuatan sebagai
pralina (meniadakan).
Gambar 3.13 Persembahyangan Umat Hindu di Bali
Sumber: Canva.com
Dalam ilmu Pangalantaka, sehari setelah Tilem disebut dengan Penanggal.
Penanggal adalah perhitungan hari sesudah Tilem (Bulan Baru) sampai dengan
Purnama selama 15 hari. Penanggal 14 sering disebut dengan Purwani yang
artinya bulan mulai nampak akan bulat sempurna dari Bumi, sedangkan
penanggal 15 disebut dengan Purnama yang artinya bulan sudah nampak bulat
sempurna dari Bumi.
Selama Penanggal, bulan mengalami beberapa fase, yaitu fase Bulan Sabit
Awal, Bulan Kuartil Pertama, dan Bulan Cembung Awal. Bulan Sabit Awal terjadi
ketika bagian Bulan yang terkena sinar Matahari sekitar seperempat setelah Bulan
Mati, sehingga permukaan Bulan yang terlihat di Bumi hanya seperempatnya.
Bulan kuartil pertama terjadi ketika bagian Bulan yang terkena sinar Matahari
sekitar separuhnya, sehingga yang terlihat dari Bumi juga separuhnya. Bulan
Cembung Awal terjadi ketika bagian Bulan yang terkena sinar Matahari tiga
perempatnya, yang terlihat dari Bumi hanya tiga perempat bagian Bulan.
2. Bulan Purnama
Bulan Purnama terjadi ketika semua bagian Bulan terkena sinar Matahari,
begitu juga yang terlihat dari Bumi. Akibatnya, kita dapat melihat Bulan Purnama.
Pada hari Purnama, masyarakat Hindu di Bali melaksanakan persembahyangan
dalam bentuk yadnya untuk menyucikan diri secara lahir dan batin.
65