Page 15 - E-modul Interaksi Sosial dan Lembaga Sosial
P. 15
Kontak dan komunikasi menjadi syarat yang penting bagi terwujudnya • Imitasi, yaitu tindakan seseorang
interaksi sosial, misalnya kita ketemu dengan orang Inggris lalu berjabat dalam meniru penampilan, dan
tangan. Orang Inggris berbicara dengan bahasa Inggris dan kita bicara gaya hidup orang lain yang bersifat
dengan bahasa Indonesia. Untuk itu agar terjadi kontak dan komunikasi sementara. Imitasi berasal dari
yang baik, kita harus mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan Bahasa Inggris, imitation yang
sekitar. Itu sangat penting bagi terjadinya interaksi sosial. Tidak semua artinya tiruan atau peniruan.
tindakan manusia merupakan interaksi sosial. Tindakan yang bagaimana
yang dapat dikatakan sebagai interaksi sosial? Suatu tindakan manusia
Gambar 1.3. Seseorang yang saling meniru
dikatakan sebagai interaksi sosial apabila memiliki ciri-ciri sebagai berikut pakaian orang lain
1. Jumlah pelakunya lebih dari seorang, biasanya dua atau lebih. • Identifikasi, yaitu proses meniru
2. Berlangsung secara timbal-balik. gaya hidup, tingkah laku, perbuatan,
3. Adanya komunikasi antarpelaku dengan menggunakan simbol- kepercayaan dan nilai-nilai yang
simbol yang disepakati. dianut orang lain yang bersifat
4. Adanya suatu tujuan tertentu permanen. Identifi kasi merupakan
proses imitasi yang sudah sangat
Faktor-faktor yang melatarbelakangi berlangsungnya suatu proses mendalam dan membentuk
interaksi sosial menurut Soerjono Soekanto (1989) antara lain : kepribadian seseorang.
• Sugesti, yaitu pengaruh atau Gambar 1.4. Seseorang yang meniru sikap
orang lain
stimulus yang diberikan seseorang
kepada orang lain. Sugesti dapat • Simpati, yaitu proses kejiwaan
berupa pengaruh psikis yang seseorang yang merasa tertarik
berasal dari dalam diri seseorang dengan orang lain. Ketertarikan
karena adanya keyakinan tersebut didasari oleh keinginan
terhadap sesuatu hal dari orang untuk memahami perasaan
yang dipercayai, baik itu melalui pihak lain ataupun bekerja sama
informasi atau nasihat yang dengannya.
diberikan.
Gambar 1.5. Seseorang yang sedang
ber-simpati terhadap orang lain
Faktor-faktor yang menyebabkan sugesti mudah diterima, antara
lain: • Empati, yaitu proses larutnya
1. Pemberi sugesti memiliki keahlian di bidangnya. perasaan seseorang terhadap
2. Sebagian besar anggota masyarakat telah menerima pendapat penderitaan maupun kebahagiaan
tersebut. orang lain. Empati membuat
3. Tidak mampu berpikir dengan baik dalam proses sugesti, sehingga seseorang memosisikan dirinya
sugesti akan diterima tanpa pikir panjang. sebagai orang lain.
4. Kondisi bingung dan bimbang yang dialami seseorang akibat Gambar 1.6. Seseorang yang sedang
ber-empati kepada orang lain
dari pikiran yang terpecah belah sehingga mudah baginya untuk
tersugesti. • Motivasi, yaitu pengaruh yang diberikan seorang individu terhadap
individu lain, seorang individu terhadap kelompok, atau suatu
4 E-Modul Interaksi Sosial dan Lembaga Sosial | IPS Kelas 7 SMP E-Modul Interaksi Sosial dan Lembaga Sosial | IPS Kelas 7 SMP 5