Page 18 - PRAKARYA smpN 2 KALIBAGOR
P. 18

d. Gips

                        -   Wujud bahan gips adalah bubuk, dicampur dengan air menjadi
                            adonan yang kental. Adonan inilah yang akan mengeras jika
                            didiamkan. Oleh karena itu, mengolah gips harus dengan cara
                            dicor atau dicetak.
                        -   Pewarnaan gips biasanya setelah produk jadi.
                        -   Gips mudah pecah sehingga harus berhati-hati saat berkarya
                            dengan bahan ini.

                     e. Sabun

                         -   Sabun berwujud padat sehingga dapat langsung diukir saat
                             padat.
                         -   Sabun  dapat  pula  diparut/dihaluskan  dan  dibentuk  seperti
                             flour clay.
                         -   Sabun yang didiamkan akan mengeras.
                         -   Pewarnaan sabun dilakukan dengan mempertahankan warna
                             sabun atau dapat pula ditambah biang warna saat sabun
                             dibuat adonan.

                 C. Proses Produksi Kerajinan Bahan Lunak


                     Beragam benda kerajinan dari bahan lunak alam dan buatan dapat
                 diciptakan dan  dibuat berdasarkan  bentuk dan  bahan yang  digunakan.
                 Bahan-bahan yang digunakan dapat dipilih berdasarkan jenis dan karakteristik
                 masing-masing seperti yang telah dijelaskan di atas. Teknik yang digunakan
                 juga  sangat bervariasi,  di antaranya  membentuk  mengukir,  mengecor,
                 menempel,  melipat,  mencetak,  dan  menggulung.  Semua  disesuaikan
                 dengan jenis bahan yang digunakan, kemanfaatan, dan rancangan produk
                 kerajinan.
                     Sebelum  membuat  kerajinan,  perlu  dipahami  dahulu  seperti  apa
                 membuat  karya  yang  berkualitas,  maka  proses  penciptaannya  harus
                 mengacu pada persyaratan.
                     Adapun syarat-syarat perancangan benda kerajinan sebagai berikut.

                     1.  Kegunaan (Utility)
                             Benda kerajinan harus mengutamakan nilai praktis, yaitu dapat
                         digunakan sesuai dengan fungsi dan kebutuhan. Contoh: mangkuk
                         untuk wadah sayur.
   13   14   15   16   17   18   19