Page 53 - E-Teks Konstruksi Pola
P. 53
Konstruksi Pola Busana Wanita
Bila pada model terlihat ukuran kerah sama lebar dari bahu sampai
ketengah muka, pada pola harus digambar selalu satu sentimeter lebih
besar dari tengah belakang untuk mendapat ukuran yang sama lebar
seperti pada desain. Jika pada desain bagian garis lehernya terlihat
dibesarkan maka kerjakan terlebih dahulu bagian garis lehernya baru
kemudian dibuat gambar kerahnya. Kerah rebah yang lebar, melewati
ujung bahu terendah dinamakan Kerah Pellerine, cara menggambarnya
yaitu dengan membuka bagian ujung baju terendah sedikitnya 1 cm,
boleh lebih sampai bentuk kerah merupakan pola setengah lingkar.
Kerah setengah rebah, prinsipnya sama, hanya tumpukkannya pada
bahu terendah 4 atau 6 cm dan menurut tumpukkan ini garis leher
diturunkan dengan ukuran yang sama, supaya jatuhnya kerah lebih
tegak. Pada garis leher baru diukur lagi berapa ukuran garis leher yang
akan dipakai, kemudian bentuk model kerah digambar.
Kerah tegak, cara menggambar konstruksi pola kerah tegak tidak
memerlukan pola dasar badan, cukup ukuran lingkar leher, dimana
kerah akan dipasang.
Pada pembahasan pembuatan pola kerah ini penulis akan memberikan
langakah-langkah pembuatan pola secara terperinci sehingga dapat
dipahami dengan baik. Maka dari itu tidak perlu takut untuk
mempelajarinya karena jika dipelajari dengan tekun dan teliti materi
pada buku digital ini dapat menjadi acuan dalam pengerjaan tugas-tugas
yang ada. Selamat belajar.
Program Studi Pendidikan Tata Busana UNJ 48