Page 39 - Pertemuan 2
P. 39
Materi Bakteri X SMA/MA
akar/pertumbuhan menyebar (rhizoid), tidak
beraturan/tidak bertepi (irregular), berserabut
(filamentous), dan lonjong (spindle). (1b)
Tepi (margin) Tepi koloni bakteri merupakan karakteristik
penting dalam identifikasi bakteri. Tepi yang umum
termasuk tepi rata (entire), tepi bergelombang/menyerupai
gelombang (undulate/resembling waves), teoi berlekuk
(lobate/lobed structure), tepi melengkung (curled), tepi
bergerigi (rhizoid, serrate), tepi seperti benang-
benang/berfilamen/berlekuk tidak beraturan
(filamentous/erose atau irregularly notched). (1b)
Ketinggian (elevation) Ketinggian pertumbuhan koloni
bakteri koloni. Yang paling umum adalah datar atau
ketinggian tidak terukur, nyaris rata dengan medium (flat),
terangkat/ketinggian nyata terlihat, namun rata pada
seluruh permukaan (raised), bentuk cembung seperti
tetesan air/permukaan
melengkung (convex/curved surface), berbentuk bantal
(pulvinate), dan bentuk cembung dibagian tengah lebih
menonjol (umbonate). (1b)
Ukuran (size) Ukuran koloni bakteri merupakan
karakteristik yang berguna untuk identifikasi, dan dapat
diukur. Ukuran sering digambarkan sebagai berbentuk
seperti titik (punctiform), kecil (small), sedang (moderate),
dan besar (large). (1b)
40